Bab 22 - Kenangan Dan Kenyataan

1531 Words

**** ~ada hal yang harus diikhlaskan meskipun nyatanya kita sangat bersungguh-sungguh akan hal itu dan juga ada sesuatu yang harus diterima walaupun nyatanya kita sangat enggan mengambilnya, karena ini mengenai fase pendewasaan dimana kamu harus dihadapkan dengan dua pilihan yang saling bertentangan~ **** Flashback on "Bunda,apa perempuan itu spesial?" tanyaku dengan suara pelan sambari menatapnya serius. "Kok ratunya bunda nanya gitu?" ia menarikku pelan dan mengecup sayang keningku. "Karena Aila lihat di film yang biasa di nonton Temen Aila itu, perempuan banyak disakitin bahkan nangis-nangis gitu bunda." dapat kulihat bunda mengerutkan keningnya, mungkin berusaha menyerap kata-kata yang baru saja ku lontarkan. "Loh,Princes nonton kayak gitu dimana? Kok bisa? Nanti ayah marah l

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD