Selena dan Kezya pergi ke ruang keluarga sambil bergandengan tangan.
Di sana para pria masih asyik berbincang-bincang.
Dan Selena baru saja membuka mulut untuk bertanya, tetapi Andromeda memberi kode dengan meletakkan jari telunjuknya di bibir, membuat Selena urung bertanya. Ternyata Abigail sudah tertidur di pangkuan pria itu.
“Tidak apa-apa. Biar Abi tidur sebentar lagi, baru aku antar pulang, ya.” Ucap Andromeda pelan.
Selena mengangguk sambil duduk di samping pria itu dan mengusap dahi putrinya yang tertidur pulas. Selena merasa iba. Putrinya sejak pulang dari rumah sakit jadi manja sekali sama Andromeda. Ternyata putrinya merindukan sosok seorang ayah, dan kehadiran Andromeda telah menjawab kerinduannya.
Mata Selena kembali memanas melihat putrinya yang begitu pulas dalam pangkua
