12

1897 Words

Setelah makan di kantin, mereka semua pun kembali ke kelas. Raisa masih dengan wajah bahagianya. Ia pun mendekati Gilang yang sedang duduk di kursinya. "Gilang... Gilang... Gilang... Ihh ko ga jawab sih. Nanti b***k beneran lo Gilang. Ihhh tapi ga mau kalo Gilang b***k. Ga telah ihhh" ujar Raisa berbicara pada diri sendiri. "Lo kenapa sih brisik banget dari tadi. Diem sebentar ga bisa apa lo. Dah diem dulu lo. Ga liat apa gua lagi fokus main gini" ujar Gilang dengan sangat kesal sekali pada Raisa. Raisa pun saat ini memilih untuk diam dan melihat Gilang yang sedang bermain. Sampai akhrinya, Gilang pun sudah selesai bermain, ia saat ini melihat ke arah Raisa. "Gua dah boleh ngomong nih Lang? Lo udah selesai?" tanya Raisa dengan mata berbinar tanda bahwa ia sangat senang sekali karena

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD