Varisa mengerjapkan matanya ketika merasakan cahaya masuk ke dalam kamar. Varisa membuka matanya perlahan, menatap pada d**a bidang yang memeluk dirinya. Senyuman terpatri di bibir Varisa ketika membayangkan semalam dirinya berpelukan dengan Govinno berbagi kehangatan dan mengabaikan semua yang akan terjadi. Varisa yang akan beranjak turun dari atas ranjang, namun Govinno segera memeluk tubuhnya, membuat Varisa menatap pada Govinno yang sudah terbangun dan tersenyum pada dirinya. “Pagi, kamu sudah bangun?” tanya Govinno mencium puncak kepala Varisa. Varisa mendengar pertanyaan Govinno pada dirinya, dia mengangguk. “Hem, Tuan mau mandi sekarang?” tanya Varisa, menatap pada Govinno yang balik menatap pada dirinya. Govinno mendengar pertanyaan itu mengulum senyumnya, dia melihat Varisa