Di dalam mobil Eletta memukul setirnya berkali-kali seperti sedang kerasukan. Wanita itu benar-benar ingin meledak sekarang. Bagaimana bisa Rael menolak ciumannya, tapi menerima ciuman Maevea begitu saja. Rael dan Maevea baru memulai hubungan kurang dari satu bulan, bagaimana hubungan mereka bisa berjalan begitu baik seperti itu. “Kenapa? Kenapa bisa berjalan seperti ini?” Eletta bersuara marah. “Aku telah menghabiskan seluruh hidupku dengan berusaha keras mendekati Rael, tapi kenapa hasilnya mengecewakan seperti ini? Apa sebenarnya salahku? Kenapa segala sesuatu yang aku inginkan tidak berjalan sesuai dengan keinginanku?” Air mata Eletta jatuh. Dia tidak ingn menerima kekalahan, tapi pukulan tadi benar-benar membuat hatinya sakit karena kecemburuan dan kebencian. Apa yang sudah dilak