Part 14

1452 Words

Aku membuka mata dan segera turun dari tempat tidur karena sang muadzin sudah mengumandangkan adzan subuh.    Gegas aku masuk ke dalam kamar mandi, mengguyur tubuh menghilangkan hadas besar dan lekas membangunkan Mas Ibnu.   "Memangnya jam berapa, May?" tanya Mas Ibnu seraya menggeliat seperti ulet keket.   "Udah subuh. Ayo mandi. Kita sholat berjamaah. Sudah lama loh, kita nggak sholat bareng-bareng!" Sahutku seraya mengenakan pakaian.    "Mas absen dulu ya." Dia kembali membungkus tubuhnya dengan selimut.   "Berarti nanti malam absen tidur di kamar ini juga ya. Aku nggak mau tidur bareng sama orang yang nggak mau sholat!" pungkasku.   "Iya deh. Sekarang jadi doyan ngambek istrinya Mas!" Dia mencolek daguku.   Aku mendengkus kesal karena wudhuku jadi batal.   Pagi ini, set

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD