“Alam semesta tidak pernah salah dalam mempertemukan dua insan yang tiba-tiba saling jatuh cinta, karena yang salah adalah soal hati dari dua insan itu, yang terkadang naif hingga membuat perasaan mereka saling tersiksa satu sama lain.”
***
“Aku benci sama Bang Al.”
Kalimat itu menjadi tekanan hebat untuk Al yang bermaksud menjaga Jasmine selama ini. Seluruh kebaikan dan pengorbanannya selama ini seolah runtuh tidak tersisa karena kepura-puraan Jasmine dalam menerima kehadirannya di dalam hidupnya.
“Bang Al tidak lebih dari orang yang hadir di dalam hidup aku hanya untuk sementara saja. Jadi, Bang Al tidak berhak untuk menggantikan ayah bunda menjadi wali untuk aku sampai kapanpun!!”
Kalimat Jasmine mulai menyakiti perasaannya sedikit demi sedikit, perlahan demi perlahan, dan begitu
