Part 12

546 Words

Diandra scarlett edison Ciuman william seakaan membuatku lupa,lupa akan segalanya. Lupa akan pekerjaan,lupa akan harga diriku lupa akan akal sehatku. Bibir harum khas william mampu membuatku tidak mampu berfikir jernih,harum nafasnya mampu melumpuhkan syaraf-syarafku. “Beritahu aku apa kau juga menginginkanya saat ini”tanya william disela ciumnya. Entah setan apa yang merasuk dalam otakku,aku benar-benar tak mampu menolak gejolak gairah yang ada dalam diriku. Dengan terengah aku menjawab”hemm,lakukan apa maumu,selesaikan semuanya” Entah kenapa aku mendambakan b****g seksinya,kedua tanganku meremas b****g seksinya menahan gejolak gairah. Astaga seorang pria yang aku dambakan berada dikamarku,menciumku meraba setiap jengkal tubuh seksiku. Penantian yang selama ini aku dambakan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD