"Aah ... Aayy!" Tiara berteriak, mengagetkan Steven yang masih di kamar mandi.
"Sayang, kenapa?"
Tiara yang bersandar di kepala ranjang menunjuk perutnya.
Steven mengangkat baju Tiara hingga ke atas d**a.
Ada yang bergerak di bawah kulit perut Tiara.
"Sakit, Aayy, dia menyikutnya keras sekali," Tiara menangis sambil mengelus perutnya.
"Sayang, menyikutnya jangan keras-keras ya. Kasihan Mamah kesakitan," bisik Steven di atas perut Tiara, dikecup perut Tiara, dielusnya pelan.
Steven membantu Tiara merebahkan tubuhnya.
"Masih sakit, Sayang?" tanya Steven
Tiara menganggukkan kepala.
"Tapi aku sudah bisa tahan sakitnya," jawab Tiara manja.
Steven berbaring miring di sebelah Tiara, diletakan kepala Tiara di atas lengannya. Tiara menyelusupkan wajah ke leher Steven.
"Aayyy ...." pangg
