"Sekar!" Panggil seseorang. "Eeh, hay, Kak Rama!" Sekar melambaikan tangan pada Rama, yang berjalan ke arahnya. "Selamat pagi, Om Sakti." Rama menyapa Sakti, dengan senyum, dan anggukan kepala. "Pagi, Rama. Eeeh ya, Rama, bisa kita bertukar nomer kontak, biar kalau ada apa-apa dengan Sekar, kamu bisa hubungi Om. Kamu tahu kan, Sekar tidak mau pakai ponsel." "Ooh iya, bisa, Om." Rama, dan Sakti sama-sama mengeluarkan ponsel mereka. Sakti menyebutkan nomer kontaknya, Rama memasukan dalam ponselnya, lalu ia memanggil nomer Sakti, Sakti memasukan nomer Rama di dalam daftar kontak di ponselnya . "Terima kasih ya, Rama." "Iya, Om, sama-sama." Rama menganggukkan kepala. "Sekar, Ayah pergi dulu, Ayah tunggu di kantor nanti siang ya, belajar yang benar, jangan macam-macam!" Sakti men