25 koin "Fia tidur ya, Honey. Mas mau sholat subuh dulu, ya," bujuk Safiq. Safira mengangguk. Safiq membantu Safira merebahkan tubuhnya. Cup "I love u, Honey," dikecupnya kening Safira. Air mata Safira mengalir lagi. Safiq menyusut air mata Safira dengan lembut. "Coba untuk tidur ya, Honey … berenti nangisnya, matamu sudah bengkak," bujuk Safiq. Safira mencoba memejamkan matanya, tapi air matanya masih saja mengalir. "Mas subuh dulu ya." Safira mengangguk. Safiq masuk ke kamar mandi untuk berwudhu. Di kamar mandi sebelum berwudhu Safiq menumpahkan tangis yang sudah ditahannya sejak tadi. Aku saja merasa sehancur ini, apa lagi Fia ... tapi aku harus kuat demi Fia ... harus. Usai subuh Safiq menelpon Sakti. "Assalamuallaikum, Ayah." "Walaikum salam, Mas. Ada apa?" "Ehh ...