Bab 62

1322 Words

“Hai,” sapa suara lembut yang membuat Shankara sontak menoleh. Kini dilihatnya Sarah tengah berdiri di sampingnya. Shankara tersenyum kecil seraya bergeser sedikit agar Sarah bisa duduk di sampingnya. “Hai,” balasnya seraya menepuk bangku kosong di sampingnya. “Aku cari kamu di ruang dosen nggak ada,” ucap Sarah mengambil duduk di samping Shankara. “Aku pikir kamu pergi ke mana gitu sama Pak Rasya.” “Aku hanya butuh udara segar. Di ruang dosen agak ramai,” kata Shankara. “Iya. Memang agak ramai. Ada beberapa dosen yang bombing skripsi.” Shankara menganggukkan kepala. “Shan,” panggil Sarah. “Lavanya gimana? Apa dia masih marah?” “Udah nggak marah kok,” ucap Shankara. Hal ini berkat bujuan Rasya yang mengajak Lavanya ke mal untuk beli es krim. Ditambah kemarin Lavanya juga bertemu d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD