Di kantor Alfonso di lantai 9 gedung Prince. Toni lagi sibuk menelepon ke semua koneksi-koneksinya dengan suara panik.
“ Katamu nanti divert dulu ke Korea, setelah itu akan kamu kirimkan via Macau, baru kita pakai kapal kecil di kirim ke rumah Alfonso di Lantau Island. Tapi kenapa sampai sekarang tidak kamu urusin, container itu?” Teriak Toni kepada lawan bicaranya. Tidak terdengar lawan bicaranya menjawab apa, kembali hanya terdengar suara Toni
“ Kalau kalian tidak punya koneksi di Korea, seharusnya jangan divert ke sana. Langsung ke Macau aja. Kenapa ambil resiko?” Tanya Toni geram.
“ Uda kamu pastikan kalau barangnya ada di Port Of Busan?” Tanya Toni dan kembali tidak terdengar jawaban lawan bicaranya.
Crystall mendengarkan dengan seksama di kantor Clara. Crystall memang ditugaska
