“Kamu lihat apa?”
Naka kembali sadar setelah melihat Andrea masuk ke dalam lift sambil membawa buket bunga yang cukup cantik. Entah kenapa perhatiannya teralihkan padahal pemandangan ini bisa saja terjadi pada karyawan hotel yang lain. Ada rasa penasaran yang mendadak muncul, mengenai dari siapa buket tersebut. Apakah mungkin dari pasangan Andrea yang selama ini tidak ia ketahui.
“Enggak Mas.”
“Oh, Andrea?” Suta mengikuti pandangan adiknya sambil berjalan pelan “Wah, dia dapat kiriman buket bunga. Apa mungkin dari pacarnya?”
“Memangnya dia punya pacar, Mas?”
Suta mengangkat bahunya ringan. “Entahlah. Bisa saja iya. Dia single dan cantik. Meski sudah berumur 30 tahun, tapi masih sangat terlihat muda.”
“Memangnya setelah bercerai, dia belum pernah terlihat dekat dengan laki-laki?”
Per
