Bab 9

1242 Words

        Edo sedang menunggu Sarah keluar dari kantor saat ini dia sudah berada di lobby kantor. Karena kemarahan Fandy seluruh satu kantor semua lembur tanpa terkecuali. Makanya saat sudah jam sepuluh malam kantor masih ramai, semua karyawan satu persatu pada keluar untuk pulang. Tak lama Sarah keluar dengan tas di bahu dan beberapa berkas di pegangnya. Berjalan dengan lesu, Edo yang melihat Sarah seperti itu mengambil berkas yang di pegang Sarah, kemudian Sarah mendaratkan kepalanya kebahu Edo dengan lelah. Edo mengernyitkan keningnya bingung karna sikap Sarah. Edo mengelus bahu Sarah kemudian Sarah menatap Edo dengan sendu. "Lo masak ga tadi di apartement?" Sarah bertanya pada Edo. "Kagak, orang elu bilang lembur ya ga masaklah gue. Lo belum makan?" Sarah menggelengkan kepalanya. "Gu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD