Ravi pun mulai bergerak keluar dari basemen. Antrian kendaraan jam pulang masih berderet. Namun pandangan matanya melihat sebuah mobil yang memang mencolok mata. Kendaraan roda empat yang seringkali digunakan Arkatama Kalingga dan memang ia kenali plat nomornya. Siapa yang tidak akan melirik dua kali saat melihat mobil dengan pahatan wanita berjubah itu? Ia tiba tiba saja merasa iri. Usianya dengan Arkatama Kalingga tidak beda jauh, tapi lelaki itu mendapatkan segalanya. Ravi mengepalkan tangan di atas setir untuk melampiaskan emosinya. Mobil milik atasannya itu mengambil jalur berbeda karena hendak berhenti di gedung kantor Gautama Corporation. Sedangkan ia berada di jalur keluar. "Wuihhh.. Rolls Royce... Siapa itu..?" Citta juga melihatnya. "Aku tahu pemiliknya. Itu mobi