Bab 28. Darah Lebih Kental daripada Air

1048 Words

Akbar diam-diam mengepalkan kedua tangannya. Perasaannya pun mulai dihinggapi rasa takut setelah mendengar apa yang baru saja diucapkan oleh Jayden Cole. Dia mulai merasa khawatir, dirinya pun takut sang kakak tahu bahwa ialah dalang dari kebakaran yang menimpa kantor cabang mereka. Akbar tersenyum ringan mencoba untuk bersikap tenang. "Abang jangan suudzon apalagi asal tuduh orang, nanti jatuhnya fitnah dan Abang sendiri yang bisa dipidanakan," ujarnya santai. "Abang gak asal tuduh, Abang juga gak nyebutin siapa orang yang udah ngebakar kantor kita," jawab Jayden tersenyum kecut. "Abang udah serahin masalah ini sepenuhnya sama pihak berwajib, biarkan mereka yang bekerja. Abang percaya sama mereka." "Oke, semoga kebakaran itu bukan disengaja, jikalau pun ada indikasi bahwa musibah itu b

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD