Selesai dinner mereka jalan menikmati keindahan malam kerlip lampu kota singapore sambil berpegangan tangan, daru menyadari gadis nya sangat gugup saat ini terbukti tangan gadis nya terasa sangat dingin di genggam nya
daru menarik pinggang gadis nya seraya berkata di depan wajah sang kekasih
are you nervous baby girl?
y a little bit, mmmm no i mean much
daru pun menarik tengkuk randa dan mengecup lama bibir ranum itu
sangat manis begitu kata daru pada gadis nya itu
randa yang mendapat ciuman secara tiba-tiba pun sontak terkaget pasal nya ini ciuman pertama nya, maklum saja hingga membuat jantung nya serasa ingin melompat keluar dan memuncul kan rona merah di ke dua pipi mulus nya
sesaat tersadar randa tersadar akan apa yang di lakukan oleh sang kekasih randa pun tiba-tiba berteriak sehingga membuat daru kaget di buat nya dan orang-orang memandang mereka berdua karna teriakan gadis nya
pak daru !! apa yang bapak lakukan pak daru apa bapak tau ini ciuman pertama saya !! sambil berdecak sebal randa berkata seperti itu
daru yang mendengar nya hanya tersenyum, dalam hati ia sangat senang mengetahui bahwa ia lah laki-laki pertama yang mencuri ciuman pertama pacar nya ini
randa yang sebal memukuli d**a paacar nya itu namun tak membuat daru merasakan sakit sedikit pun
daru mencekam tangan gadis nya, aku ini kekasih mu dan kamu adalah milik ku tidak salah jika aku mencium mu
dan stop panggil aku dengan sebutan pak, kita ini sepasang kekasih sekarang
lalu aku harus panggil apa mas, om, kakak, atau abang ?
bagaimana panggil aku " sayang "
aku malu bagaiman jika aku panggil abang aja
boleh tapi abang pakai sayang ya,,,
seraya tersenyum menggoda gadis nya
dan abang panggil kamu baby tidak ada penolakan ini mutlak titik .
randa yang akan menjawab semakin merona di buat nya mendengar panggilan untuk nya lalu ia hanya menganggukan kepala nya.
daru memeluk randa dari belakang dengan posisi berdiri sambil melihat keindahan malam, membenam kah wajah nya di ceruk leher gadis nya, randa yang merasakan geli karna terkena hembusan nafas hangat sang pacar pun berkata " abang " jangan bernafas di situ rasa nya geli
daru pun memutar tubuh sang kekasih agar berhadapan dengan nya , daru memperhatikan rona merah di ke dua pipi gadis nya sambil mengusap nya pandangan mata mereka bertemu hinggan pandangan daru turun pada bibir ranum dan manis yang ia rasakan tadi lalu tanpa aba-aba daru mengecup bibir itu sejenak dan menatap lagi manik indah randa lalu mencium nya lagi bahkan melumat nya dengan sangat lembut, randa tak merespon ia hanya diam dan tidak mengerti apa yang harus di lakukan, daru pun menggigit kecil bibir sang kekasih saat gadis nya mengaduh karna gigitan kecil daru dengan cepat memasukan lidah nya ke dalam rongga mulut sang kekasih mengabsen satu-persatu gigi rata gadis nya, daru menekan tengkuk randa dan memperdalam ciuman nya di sela ciuman nya daru berkata baby balas ciuman abang, dengan patuh randa membalas lumatan daru meskipun kaku wajar saja ini adalah pengalaman pertama nya bertukar saliva, 5 menit mereka saling melumat hingga terasa pasokan oksigen telah menipis barulah mereka melepaskan tautan bibir mereka, ke dua nya terengah-engah karna kehabisan nafas akibat ciuman panas nya itu, daru pun berbicara lirih di depan wajah sang kekasih hingga deru hangat nafas nya terasa di wajah randa
tidak ada yang boleh menyentuh bibir ini selain abang
abang membuat aku menjadi sangat gugup
randa melirik jam tangan nya, dan seketika ia ingat bahwa ia harus terbang ke bali malam ini
abang , aku harus flight ke bali malam ini
apakah abang akan langsung balik ke jakarta malam ini, atau memilih menginap ?
malam ini ?
apa tidak bisa pergi besok saja, abang masih ingin berdua bersama kamu baby
dengan syok daru mendengar sang kekasih akan pergi ke bali.
aku sudah terlanjur janji sama mama bahwa aku akan flight malam ini untuk menghadiri pernikahan sepupu aku
kalau begitu abang ikut !
huuuhh,, abang serius?
apa abang tidak sibuk, lagi pula aku bisa sendiri abang
tidak boleh ada penolakan !!
malam ini kita flight bersama
waktu menunjukan pukul 9 pagi sesampai nya di landasan bandara
i gusti ngurah rai , telfon daru berdering
menampilkan nama sang pemanggil riko yang tidak lain adalah asistant sekaligus sekretaris pribadi nya
hallo !!
kamu cancel semua meeting hari ini
saya akan berlibur selama seminggu di bali
tidak, tidak perlu saya saat ini sudah ada di bali jadi jangan mengganggu saya selama 1 minggu ke depan.!
di sebrang telfon terdengar suara helaan nafas riko pasal nya bos nya ini sangat ajaib baru semalam berada di singapore dan pagi ini sudah berada di bali jadi lah saat ini riko mengatur jadwal ulang sang atasan.
abang nanti mau tinggal di hotel atau villa?
di mana saja yang penting tidak jauh dari mu baby seraya menatap gadis nya lalu melumat bibir gadis nya yang candu bagi nya sadar mereka jadi tontonan banyak orang, mereka pun meninggalkan bandara, ya randa di jemput oleh supir pribadi dan tanpa ia tau bahwa mama dan papa nya pun menjemput nya
mama ,,, papa,,, saling berpelukan bergantian
gadis nya papa ahir nya pulang juga
gadis mama juga dong pa
randa yang mendengar perdebatan kecil ke dua orang tua nya itu terkekeh
tatapan ke dua orang tua randa beralih pada pria tampan nan matang di sebelah putri nya
pah mah kenalin ini bang andaru, maksud gek pak daru
ke dua orang tua randa saling tatap melihat ada yang aneh dari gelagat putri satu-satu nya itu
mmm,, hallo selamat pagi perkenal kan saya andaru panggil saja saya daru
perkenalkan saya wira papa randa
perkenalkan saya ana mama randa
ketiga nya kompak berbicara
"senang bisa berkenalan"
ma ,, pa,,, gek lupa ngabarin bahwa kolega bisnis gek juga akan liburan di bali jadi semalam mendadak kami berangkat bersama sambil menggaruk tengkuk nya yang tak gatal
pa, kita antar bang daru maksud gek pak daru dlu ya ke hotel
ke dua orang tua randa saling melempar senyum mengerti ada sesuatu yang di sembunyikan oleh putri nya
mereka pun masuk ke dalam mobil alphard milik keluarga randa, mereka duduk dengan posisi daru di sebelah wira dan randa di sebelah mama nya di jok belakang, wira pun membuka percakapan
wira : daru mengenal randa sudah lama?
daru : sekitar 8 bulan pak wira, daru bingung panggil orang tua pacar nya dengan sebutan apa pasal nya jarak usia mereka daru tafsir tidak jauh berselisih daru tafsir umur pak wira sekitar 45 tahun dan mama randa 42 tahun
randa : bang, maksud nya pak daru itu kolega bisnis gek pa, mama nya pun melihat cara berbicara sang anak seperti gelagapan
dalam hati daru bermonolog "what baby,, kolega bisnis berani-berani nya gadis nya tak jujur pada orang tua nya membuat daru sangat kesal tapi di tahan nya mengingat ada ke dua orang tua gadis nya di depan mereka, daru pun sambil memainkan ponselnya seraya mengetik pesan tak lain untuk gadis nya
"awas saja baby , kamu harus mendapat hukuman setelah ini"
randa yang mendapat notif pesan langsung membuka nya seraya menelan saliva nya ia membaca pesan dari sang kekasih yang sedang duduk bersampingan dengan papa nya
ana : daru sudah menikah
randa : ma ga usah kasih pertanyaan ke pak daru, dia sangat lelah
ana : mama hanya bertanya gek ga ada yang salah kan dengan pertanyaan mama
daru : saya pernah menikah tapi gagal karna mantan istri saya tidak ingin memiliki anak jadi ia memutuskan untuk meninggalkan saya, sambil memejam kan mata nya yang terasa panas kembali ia ingat dengan kenangan masa lalu nya yang sebenar nya hingga saat ini ia belum bisa melupakan nya
wira : maaf istri saya tidak bermaksud untuk menyinggung
daru : tidak mengapa itu hanyalah masa lalu , begitu kata daru meskipun dalam hati nya masih tersimpan kenangan itu
mereka pun tiba di salah satu villa milik wira papa randa , ya daru di undang untuk menginap di villa keluarga mereka sekalian mengundang di acara pernikahan keponakan mereka sepupu randa yang mana pesta pernikahan akan di gelar di villa mewah dengan view sunset dan laut lepas
wira : daru kamu istirahat dahulu nanti kita makan siang bersama, randa akan mengantar mu ke kamar
daru : saya permisi dahulu
setiba nya daru dan randa di kamar villa yang akan di tempati daru , daru pun menarik tangan gadis nya dan mendorong nya ke tembok mengunci pergerakan gadis nya lalu tanpa aba-aba ia mencium dan melumat bibir gadis nya , randa tak bisa menolak karna pergerakan nya telah di kunci oleh sang kekasih, saat randa mulai membalas lumatan itu, daru melepas kuncian nya dan menarik, merengkuh posesive pinggang ramping gadis nya memperdalam ciuman itu hingga ke dua nya melepas pagutan sambil terengah-engah daru seraya berkata di sebelah telinga gadis nya sambil berbisik
" itu hukuman untuk mu baby karna tidak mengakui abang sebagai pacar "
randa yang merasakan deru hangat nafas sang kekasih membuatnya mendorong d**a kokoh daru, ia merasa aneh dan geli, namun tak sedikitpun daru bergeser dari dorongan gadis nya, daru pun melumat kembali bibir itu seakan tak ada hari esok untuk melumat nya membuat bibir gadis nya membengkak akibat ulah nya yang melumat bibir ranum gadis nya dengan sangat keras, randa melepas kan lebih dulu ciuman itu sehingga membuat daru merasa kehilangan kenikmatan yang ia rasa kan seoalah tak ingin berhenti daru ingin mencium gadis nya lagi tapi gadis nya dengan cepat memotong dengan berkata
abang udah cium nya, aku kehabisan nafas rasa nya bibir ku sangat kebas, daru pun mengusap lembut bibir yang baru saja di buat bengkak oleh nya dan mengecup nya lama.
waktu menunjukan pukul 1 siang mereka lunch bersama keluarga besar randa, dan daru di sana berkenalan dengan seluruh keluarga gadis nya tapi tetap di perkenalkan sebagai kolega bisnis ya hanya kolega bisnis, daru yang duduk di sebelah randa, pun berbisik sangat pelan baby kamu harus di hukum lagi setelah ini dan itu membuat randa yang mendengar nya jadi tersedak , dengan sigap daru memberikan gadis nya minum agar batuk nya reda
saat sedang asyik menyantap makan siang nya ,tiba-tiba saja wira papa randa membuka pembicaraan dan perkata
gek punya pacar? papa sama mama mau di kenalin sama pacar gek
randa yang bingung mau menjawab apa hanya menggaruk tengkuk nya yang tak gatal, pasal nya ia punya pacar tapi terlanjur iya kenal kan sebagai kolega bisnis meskipun benar ada nya tapi mereka saat ini adalah sepasang kekasih
randa pun berbicara menjawab papa nya
papa kenapa sih tanya soal pacar, gek mana sempat pacaran sedang kan gek sibuk urus bisnis yang ga ada habis nya
wira tau ada yang di sembunyikan oleh putri tersayang nya itu
melihat gelagat sang putri yang tak seperti biasa nya, begitupun wira dan ana melihat tatapan mata penuh puja pada mata pria matang yang kata nya kolega bisnis putri nya ini
ke dua orang tua randa terus mencuri pandang ke arah putri nya dan daru
dapat mereka lihat pandangan mereka seperti orang yanh sedang jatuh cinta dari itu papa randa sengaja memancing sang putri dengan cara
kalau gek belum punya pacar, papa akan jodoh kan gek dengan teman papa
randa dan daru yang mendengar itu pun sontak membuat ke duanya batuk secara bersamaan
ana berbisik pada suami nya, pa umpan kita ahirnya kena, tentu nya hanya bisa di dengar oleh wira karna ana berbisik sangat pelan.
wira pun melanjutkan memancing sang putri, bagai mana gek? kalau gek setuju malam ini kita akan bertemu dengan teman papa
daru pun menyela, langsung menjawab
maaf sebelum nya bukan nya saya tidak ingin jujur sebenarnya saya dan randa adalah pasangan kekasih maaf tidak jujur sejak awal , awal nya saya memang ingin mengatakan nya tapi randa memilih menyembunyikan hubungan kami, randa yang mendengar penuturan sang kekasih pun langsung merona malu di hadapan keluarga besar nya
daru berani mengakui hubungan mereka
dan keluarga besar gadis nya pun bersorak hingga ahirnya ana menyela sorakan itu
ahir nya anak mama ngga sendiri lagi
wira hanya tersenyum mendengar ucapam istri nya,, ahir nya kena juga umpan nya
daru berkata , apa pak wira akan tetap menjodohkan randa dengan teman pak wira.
wira pun tertawa, membuat ke dua sejoli itu saling memandang seolah memberi pertanyaan melalui pandangan mata
tentu saja saya akan tetap menjodoh kan putri saya.
membuat daru dan randa yang mendengar nya jadi sangat deg-degan tak karuan, baru saja mulai fikir nya masa sudah harus berahir
wira pun tertawa lagi
maksud saya tentunya akan saya jodoh kan putri saya jika ia belum memiliki kekasih
ke dua sejoli pun tersenyum saling pandang dan tentu nya saling mengengam tangan di bawah meja.