.Yulia.
Allah menghadirkan dirimu sebagai anugerah di tengah dilemaku yang tak tahu arah.
.
.
Suasana di sini begitu ramai, Lia duduk memperhatikan betapa megah dekorasi resepsi pernikahan sepupu dari Rian ini, pengantin berdiri bagai raja dan ratu sehari menyambut ucapan selamat tamu-tamu yang datang. Rian selalu berada bersama Lia sepanjang acara padahal beberapa kali sepupu atau kenalan Rian mengajak bergabung.
“Saya bisa tetap di sini kalau Ka Rian mau pergi.” Kata Lia saat seseorang mengajak Rian bergabung bersama sepupunya.
Rian memajukan tubuhnya, “jangan meminta hal yang nggak bisa saya lakukan.” Ujarnya membuat Lia mengerutkan kening.
“Saya meminta apa?” Lia bingung dengan kalimat ambigu Rian, dia hanya mengizinkan Rian tinggalkan jika memang mau bergabung dengan par
