Beberapa waktu berlalu begitu cepat, tak terasa sudah satu bulan lebih hubungan antara Renata dan Satria terjaling meskipun sampai saat ini masih menggantung antara memiliki ataupun tidak, tapi seolah keduanya tak pernah mempermasalahkan hal itu, meskipun Satria seolah menginginkan lebih dari sekedar teman, Renata juga berharap tapi ia tak ingin terlalu cepat untuk mengambil keputusan. Sementara itu Bambang masih terus melakukan kegiatannya saat sang adik sibuk dengan dunianya yang berjalan dengan berbeda, Bambang malah lebih menikmati negeri fantasinya yang ia bangun dengan sangat stabil, dipenuhi tembok dinding untuk penyekat antara negerinya dengan negeri orang lain, dalam hal apapun Bambang juga memberi batasan. Tak ada yang berbeda antara dulu dan sekarang. Saat lelaki seusia Bamban
Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books