Sebelas

1528 Words

“Lho mas, tumbenan beberapa hari ini selalu pulang cepat.” Yana menyambut kedatangan suami. Meminta tas kerjanya dan membawakan kekamar, lengkap dengan jas warna hitam. Radja mengendurkan dasi dan mencopot kancing baju bagian atas agar lebih rileks. “Nggak suka ya kalau aku pulang cepet?” Duduk di meja makan, ngambil kue klepon buatan Yana. “Seneng kok.” Keluar dari kamar Radja dan pergi kedapur. Membuatkan minuman untuk suami. “Ini namanya makanan apa Na, enak.” Radja ngomong sambil ngunyah. Membuat Yana tersenyum geli. “Ditelan dulu mas. Nanti muncrat kemana-mana lho.” Meletakkan segelas teh hangat dan duduk didepan suaminya. “Itu namanya kue klepon. Aku dulu sering buat kek gitu sama mama, pas mama masih sehat.” Mengingat mamanya, rasanya sangat rindu. Radja menyadari raut wajah i

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD