"Sebelum manusia lahir, takdirnya telah tertulis, dari sebelum dia tercipta sampai tiada, sehingga jangan terlalu mengkhawatirkan masa depan yang sudah ditentukan. Kamu boleh resah, gelisah dan ingin meminta lebih, tetapi jangan sampai menjadi lupa bersyukur, kufur atau menjadi serakah."
_ Jamal _
Jamal mengantuk. Dia sudah menguap berulang-ulang kali sejak tadi. Matanya tidak bisa dipaksa untuk tetap melek dengan utuh. Rasanya, aman dikit, dia mungkin akan tertidur tanpa disadari. Matanya seperti dilapisi oleh lem, bawaannya ngantuk melulu. Dia sudah tidur cukup lama, tetapi perjalanan jauh kemarin, membuat badannya lelah. Pulang-pergi, Jakarta-Tangerang, membuat Jamal kelelahan. Dia bahagia Ria sudah baik-baik saja, tetapi tubuhnya sepertinya tidak bisa diajak berperang seperti dulu.
