"... kau sendiri yang akan memohon untuk menjadi pelayanku!"
Cibil hanya menatap datar Hansel.
◊ ◊ ◊
Dua minggu kemudian...
Seperti rencananya, Hansel kini mulai mengumpulkan beberapa orang di sekitar rumah pasangan lansia di desa Bunyi. Sudah satu jam dia berceloteh tentang cara bercocok tanam dan berkebun, tapi tampaknya tidak ada yang memahami perkataannya.
Joker seperti biasa, berada di salah satu cabang pohon sembari memainkan kartu-kartunya dengan mulut mengemut lolipop. Dia sesekali menyeringai saat beberapa penduduk justru merencanakan hal buruk di belakang Hansel.
Tiga pemuda usia sekitar 25-an tahun berbisik-bisik di paling belakang kerumunan itu, mereka berencana mengambil peralatan berkebun milik Hansel juga bibit yang sudah susah payah dibeli Hansel dengan ha
