His Mine 47

1001 Words

Andin benar benar tidak percaya suaminya akan mengajaknya ke Malaka, entah mengapa Andin begitu tertarik dengan Malaka...banyak sekali kenangannya di sana dengan sang kakak Imel, Andin sendiri juga tidak tau..kenapa kakaknya yang dulunya begitu senang melanjutkan studinya di Malaka, tiba tiba saja hijrah ke Amerika.. " Sayang.. " Andin sesaat tersadar dari lamunannya.. " ya..ada apa tuan..." Andin yang masih di pangkuan suaminya tersenyum lembut ke arah sang suami.. " apa tadi mama nggak ngasih tau kamu.." " tentang apa..?" Andin mengeryitkan alisnya.. " tentang pesta nanti malam.."Frans menyibakan rambut Andin yang menutupi bagian lehernya...kemudian mencium harum leher sang istri dengan lembutnya.. " pesta.." Andin benar benar tidak tau tentang pesta apa itu.. " pesta untuk kese

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD