BAB 23

1214 Words

Bima memandang Mita dari kejauhan, wanita cantik itu sedang berjalan sendiri. Menyusuri hutan mangrove Pantai Indah Kapuk. Awalnya Pantai Indah Kapuk kawasan kumuh dan tidak memiliki nilai jual tinggi. Dulunya banyak sekali di timbuhi pohon kapuk. Buah kapuk sendiri dipakai untuk alas tidur dan di jadikan isi kasur. Sekarang ada perusahaan properti Agung Sedayu Group, mengolakasikan tempat tersebut menjadi kawasan elit dan bergengsi. Fasilitas tempat wisata dan wahana bak Disneyland, menjadikan lokasi yang sangat terkenal. Ia juga tahu bahwa pak Roby memiliki rumah dikawasan elit ini. Bima berjalan mengikuti langkah wanita muda itu. Bima menarik nafas, menyeimbangi langkah Mita dengan tenang. Mita terpana menatap wajah tampan Bima, yang kini sudah berdiri di sampingnya. Jujur Ia tidak ta

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD