FAJAR PATAH HATI

1114 Words

Nayaka memperhatikan kedua anak Nisha, dia menanyakan apa mereka suka makan di tempat tinggi ini. Dia tunjukkan kota Singapore di waktu malam. “Tapi di sini ada sate kok, kalian kalau mau menu kambing juga ada sop iga kambing atau iga sapi ada,” ujar Nayaka saat ingat ada masakan khas Indonesia. “Aku minta steak untuk anak-anaknya ikan saja deh. Mereka makan steak enggak apa-apa kok, enggak harus nasi.” pilih Nisha untuk makan kedua anaknya. “Aku tenderloin Teh,” pinta Ujang. “Pesan sendiri lah,” jawab Nisha. “Kamu sendiri pesan apa?” tanya Nayaka. “Bingung maunya apa ya?” ucap Nisha. “Di sini ada mie khas Singapore yang halal kan?” “Ada. Kan aku bilang tadi mereka pisah dapurnya. Mau cek dapur?” ajak Nayaka. “Enggak usah. Aku minta mie goreng khas Singapore yang seafood saja, bu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD