Siang ini, Lana beserta Jeffrey memiliki jadwal untuk datang ke rumah orangtua mereka secara bergantian. Dan rumah Lana adalah yang pertama mereka kunjungi. Belum ada perbincangan lebih lanjut perihal akan tinggal di mana kedua pengantin baru tersebut tinggal setelah menikah. Lana sendiri berharap bisa tinggal di rumah orangtuanya lebih lama, tetapi ada ketakutan bahwa ibu dan ayahnya tahu perihal hubungan mereka yang tidak normal. "Lana, Sayang!" Lana segera berhambur ke pelukan ibunya yang menyambut di pintu depan. Mendekap erat tubuh wanita paruh baya itu seperti anak kecil. "Ayo, masuk. Nak Jeffrey, mari," ucap Dania usai melerai pelukan. Memberikan akses pada Lana dan Jeffrey untuk masuk. Keadaan rumah nampak lengang. Hanya ada Dania dan asisten rumah tangga di dalam sana. Sementa