Chapter 16 - Tangis Lucas

1120 Words

Chapter 16 - Tangis Lucas "Apa Anda yakin, Miss Leana?" Lily berusaha meyakinkan wali kelas Lucas yang mengatakan kalau Lucas absen hari ini. Padahal sudah sangat jelas kalau Nathan yang berangkat bersamanya ke sekolah. "Tentu saja Nyonya Lily. Saya dan para guru lainnya tidak melihat kehadiran Lucas di sekolah hari ini. Pihak sekolah juga sudah menanyakan kabar soal absennya Lucas. Karena kami tidak mendapatkan alasan mengapa Lucas tidak masuk hari ini." Lily menatap Nathan dengan wajah pucatnya. "Kalau begitu, terimakasih." "Sama-sama, Nyonya Lily." Sang guru pun akhirnya pergi. Lily bertanya pada Nathan, tatapannya terlihat kosong, bibirnya membiru dan wajahnya semakin memucat. "Bagaimana ini, Nath?" Ia tak mampu menahan laju airmatanya. Pikirannya berkabut, takut membayangkan s

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD