Chapt 31. The Last Decision

3556 Words

..**..             Hari itu cukup dikatakan sebagai hari yang buruk untuk seorang Gaza Abisatria Althaf. Pria itu sedikit mengurungkan ledakan emosinya ketika membawa rapat penting yang hanya dihadiri oleh ketiga saudaranya saja.             Masalah bisnis yang ternyata mengikutcampurkan harkat dan martabat keluarga. Tidak hanya itu, masalah yang ia anggap akan selesai tepat waktu justru mengguncang Althafiance.             Hal itu yang membuat Gaza marah di awal rapat mereka. Namun, seakan sudah berada di puncak emosi, Gaza tidak lagi bisa membendungnya tatkala saudaranya, Arash dan Aiyaz hampir bertengkar hebat diantara seberang meja rapat.             Gaza tidak suka bila ada masalah karena gesekan orang luar lalu membuat saudaranya bertengkar karena salah paham. Dia juga tahu kalau

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD