“M-Mom …” gumam pria itu mulai mengayunkan tangan kanannya hingga mengenai pinggang kiri wanita yang tengah membuka kancing kemejanya sekarang.
Syefa tersentak, tapi dia tidak bisa bergerak lebih. Tubuhnya sedikit menggeliat tatkala tangan kanan pria bernama Gaza ini mengusap pelan pinggangnya.
Glek!
Jika dia bersuara banyak, mantan Bossnya ini pasti akan terbangun dan melihat keberadaannya disini.
Tidak, itu tidak boleh terjadi. Karena itu bisa menimbulkan kesalahapahaman diantara mereka.
Clave sudah memberitahu alasannya. Jadi dia harus bisa mempertahankan sikap diamnya.
Meskipun usapan tangan ini sedikit menggelikan, karena dia tidak pernah merasakan itu sebelumnya. Namun, setidaknya usapan itu mulai mereda dan dia bisa mencoba relak
