Bagaimana saran kamu, disaat aku susah untuk melepaskan, dan terlalu sakit untuk bertahan? --- Sylena menggantung kembali handuk mandinya di saat ia sudah memakai baju untuk lomba gerak jalan yang akan diadakan hari ini. Ia turun dari tangga kamarnya menuju ruang makanya dengan senyuman hangat penyambut selamat pagi untuk orang tuanya. "Pagi," sapa Sylena lalu menarik kursi di posisi biasa yang ia duduki. "Papah anter ke mana Syel, ke sekolah atau langsung ke tempat lombanya aja?" tanya Pak Hermawan. Sylena menyempatkan menjawab pertanyaan dari Ayahnya itu, sebelum meneguk habis s**u putih yang telah di sediakan Ibunya, "Ke tempat lomba aja langsung Pah." "Ini, pesanan kamu," kata Ibunya Sylena sambil menyerahkan potongan-potongan kecil gula aren dalam suatu wadah. "Makasih Mamah, s