35_alasan tidak penting.

1128 Words

"kamu kenapa?" Tanya Rigel saat melihat Zera begitu nampak pucat. Zera menggeleng dan lebih memilih segera keluar dari dalam mobil, ia melangkah memasuki kantor polisi sambil menahan rasa sakit kepala yang--- oh astaga! Sangat menyakitkan. "Kent!" Zera segera berlari memeluk Kent yang berada diruang introgasi. "Kamu kenapa?" Tanya Zera sambil mengusap bahu adiknya. Kent masih tetap diam, Rigel yang baru saja masuk kedalam kantor polisi segera menemui kepala polisi yang kebetulan adalah ayah dari teman dekatnya dulu. "Om Bisa bicara sebentar?" "Rigel? Baiklah. Om menyelesaikan ini dulu." Johan segera menemui Rigel setelah membisikkan sesuatu kepada salah satu anggota polisi yang tengah mengintrogasi Kent. "Ada apa?" Tanya Johan. "Om sebenarnya apa yang terjadi dengan adik ipar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD