“Jo, ada yang ingin Mama dan papa bicarakan.” Nita dan Barack mengajak Jonathan untuk kembali duduk di ruang tengah setelah keluarga Dina pulang. “Apa yang ingin Mama dan Papa bicarakan sama, Jo?” Jonathan bertanya setelah menjatuhkan p****t ke sofa tunggal. Barack dan Nita saling menatap. Mereka sama-sama tengah meminta persetujuan satu sama lain tentang hal akan dibicarakan dengan putra mereka. Barack menganggukkan kepalanya. “Mama dan Papa tadi sudah berbicara dengan kedua orang tua Dina.” Nita memulai pembicaraan. Jonathan mengernyitkan dahinya. Apa yang ingin dibicarakan kedua orang tuanya tak sama dengan apa yang dipikirkannya ‘kan? “Mama dan Papa sudah sepakat untuk menjodohkan kamu dengan Dina,” lanjut Nita lagi. Kedua mata Jonathan membulat dengan sempurna. “Apa, Ma? per