Garry Jarvis adalah anak tunggal pengusaha batu bara. Sejak lahir hingga dewasa, Jarvis selalu dilimpahi segalanya. Tampan, uang dan karismatik, membuat Jarvis tumbuh dengan pribadi yang narsis. Saat menginjak usia 30 tahun, orang tua Jarvis yang lelah dengan tingkah anaknya memutuskan untuk mencari calon menantu. Tapi Jarvis kemudian mengusulkan sebuah sandiwara yang sulit ditolak oleh keluarganya. Dengan dalih ingin mencari gadis terbaik, Jarvis pura-pura menjadi pria sakit. Tidak terhitung, berapa gadis yang telah mundur. Hingga suatu hari, Asih datang dan menerima keadaan palsu Jarvis dengan tujuan menghindari urusan ranjang. Asih adalah gadis desa unik yang belum siap mental melayani pria dewasa. Begitu melihat Jarvis, ia langsung setuju untuk menikah, tanpa tahu Jarvis adalah pria matang yang sehat.
Gara-gara ayahnya kalah judi Amara harus rela menikah dengan pria asing yang ia temui di bar. Belakangan ia mengenalnya sebagai Pram seorang CEO perusahaan penerbitan. Pram memanfaatkan Amara untuk menghindari pernikahan yang diatur pihak keluarga. Awalnya hubungan mereka penuh pertengkaran. Amara yang susah diatur berulang kali membuat ulah sana sini. Hingga kemudian keduanya sepakat untuk menjalani pernikahan sebagai formalitas belaka. Tapi sayangnya ibu Pram yang sudah curiga membuat banyak jebakan. Dari meminta Amara untuk memasak makanan sulit hingga menuntut gadis itu cepat hamil. Pram dan Amara langsung kelabakan. Selama ini mereka belum pernah menghabiskan malam bersama. Amara masih 18 tahun dan Pram hampir 30. Usia adalah alasan utama kenapa Pram belum menyentuh Amara. Tapi di suatu hari berhujan Ibu Pram sengaja memberi obat perangsang pada minuman mereka. Akhirnya malam penuh gairah itu terjadi. Akankah mereka saling jatuh cinta?atau tetap bercerai meski Amara tengah hamil?
Kiara adalah seorang gadis korban penipuan. Ia kehilangan harta juga harus menanggung hutang pacarnya karena ditinggal pergi seminggu sebelum hari pernikahan. Di waktu yang sama, Arga datang lalu menawarkannya sebuah pernikahan setingan untuk menghindar dari rasa malu. Akankah pernikahan mereka langgeng? atau Kiara tetap ingin bercerai karena usia Arga yang terlalu muda?
Aira adalah korban pelecehan seksual yang mempunyai perasaan traumatis. Ia berkencan dengan Ham, seoarang pria bernasib sama. Saat keduanya sepakat untuk menikah, Ham tiba-tiba mengalami kecelakaan kemudian jatuh koma. Sam, adik kembar Ham tiba-tiba muncul, menggantikan posisi sang kakak sementara waktu.
Namaku Ayumu Kirika. Suami pertamaku, memanggilku Mu-chan. Suami kedua memanggilku Kirika. Selama 4 minggu dalam satu bulan, aku akan berpindah tempat tidur hingga 4x. Gila kan? Tapi, kegilaan itu masih belum ada apa-apanya karena ada yang lebih gila lagi dari ini. Mau tahu? Itu adalah Ichirou yang menyukai kedua ayahnya. Di usianya yang belum genap dua tahun, ia bisa memanggil dua suamiku dengan sebutan 'Shaiso chichi' yang berarti Ayah pertama, 'Dhaino chichi' yang berarti Ayah kedua. Ini, pasti memalukan bagi seorang wanita. Berbaring di sisi pria yang berbeda di kurun waktu yang bergantian, seperti barang murahan. Namun, ini adalah hidup yang telah kupilih. Dua pria yang sangat berbeda, mencintai wanita yang sama. Bukan tanpa masalah, ini adalah awal dari pertumpahan darah... ----
Pekerjaan kedua Nadira adalah terapis ranjang bagi penderita insomnia akut. Meski terdengar intim, Nadira selalu bersikap profesional. Hingga prinsipnya hancur saat Dirgantara masuk dalam kehidupan rahasianya itu. Dirgantara adalah Presdir di mana Nadira bekerja sebagai buruh harian saat pagi. Nadira takut, bingung hingga akhirnya jatuh hati. Nadira terjebak karena dituntut menyembuhkan Dirgantara yang punya gangguan tidur berat. Saat malam, Nadira akan menemui Dirgantara untuk berbagi cerita di atas ranjang, tapi begitu siang, Nadira akan menjelma menjadi sosok bawahan yang canggung, cupu dan penakut. Gadis itu menjalani kehidupan ganda demi uang juga kepuasan. Pertanyaannya, sampai kapan Dirgantara akan tertipu? ia bisa saja kecewa setelah mengetahui kenyataan tentang Nadira. Gadis wangi bersuara lembut yang selalu berhasil membuatnya lelap, ternyata hanyalah buruh kasar di pabrik kainnya.
Hibino tak menyangka kalau ia bisa jatuh cinta pada kakaknya sendiri. "Hibi-chan, apa pembalutmu habis? Bagaimana dengan underwear? Kapan kau ingin menggantinya?" "Dasar, menyebalkan! Aku sudah besar dan hanya butuh uang untuk membelanjakan kebutuhan pribadiku sendirian!" Kyota tergelak, memasang wajah geli setiap aku mengatakan bahwa aku sudah bukan anak kecil.
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.