bc

Menikahi Tuan Muda Bangsawan

book_age16+
529
FOLLOW
4.6K
READ
billionaire
possessive
dominant
CEO
drama
tragedy
city
office/work place
first love
like
intro-logo
Blurb

Leu Ranran Seorang gadis lugu berparas cantik Di tinggal kan kedua orang tua nya karena kecelakaan mobil, seorang gadis biasa di kelurga Tang yang tidak di perdulikan keberadaan nya. Tiba tiba Terikat Pernikahan yang Ia tak ingin kan karena malam yang hangat bersama Alex Sander Sang penguasa Dunia.

Hari hari nya berjalan mulus karena Alex Sander sangat mencintainya.

Suatu hari kemalangan pun tiba, Leu Ranran tak lagi mendapatkan kepercayaan Alex Sander. Ia bertemu dengan Lion Zing sang penguasa Amerika yang menaruh perasaan pada Leu Ranran.

Akan kah Leu Ranran kembali menerima Cinta Alex Sander Atau bersama Lion Zing sang penyelamat nya?

chap-preview
Free preview
1. kenangan
Rabu tanggal 6, di hari yang Cerah keluarga Leu sedang ingin berlibur. Leu Vivi: Cup.. "mencium kening Leu Ranran yang sedang tertidur pulas." Sayang.. bangun, kau ingin pergi jalan jalan kepantai bukan?" Ucap Ibu Leu Ranran dengan nada lembut. Leu Ranran: Mengusap matanya "Ibu? Apa Kita akan pergi ke Pantai?" Ucap nya yang masih mengantuk. Leubin: "Ya! Bukan kah putri ku tersayang sangat ingin pergi kesana?" Ucap Ayah Mengelus kepala Leu Ranran. Leu Ranran: "Ayah! Ibu! Aku sangat menyayangi kalian!" memeluk Ayah dan ibu nya. Breumm.. "Suara mobil berjalan Di jembatan atas Sungai Velivora. Leu Ranran: "Ibu Ayah Lihat burung burung disana! Ayah Lihat lah" Ucap Leu Ranran memandangi burung burung terbang di Atas Sungai. Leubin: "Benarkah? Coba Ayah Lihat" Ucap nya melihat Danau sembari menyetir. Leu Ranran: "Indah bukan? Ayah berjanji lah pada ku, kau akan membawa ku kesini Sepanjang hidup ku!" Ucap nya mengeluar kan kepala nya dari jendela mobil. Leubin: "Putri ku yang cantik, bagaimana bisa Ayah berjanji bersama mu selama nya, Saat dewasa nanti kau akan menikah dengan Lelaki yang akan mencintaimu!" Ucap Ayah Leu Ranran. Leu Ranran: "Tidak! Aku tidak akan menikah dengan siapa pun! Aku hanya ingin bersama Ayah dan ibu selamanya! "Ucap Cemberut Ranran sembari menaruh pipi nya di jendela mobil. Leu Vivi: Tertawa "Haha.. Sayang bagaimana pun juga saat dewasa nanti kau harus menikah dengan pria yang tulus mencintai mu, berjanjilah pada ibu dan Ayah! "Ucap nya menjulurkan Jari kelingking. Leu Ranran: Cemberut "Apa ini? ibu dan Ayah seperti akan pergi jauh saja! Baiklah Ibu Ayah Ranran janji! "Ucap nya menjulurkan jari kelingking nya. Leu Vivi: Tersenyum "Gadis pintar!" Ucap nya Melihat ke Arah belakang terlihat sebuah mobil yang berjalan cepat ke Arahnya "Eh?.. Mobil itu cepat sekali! Sayang Awas! "Ucap nya mendorong Leu Ranran Ke Luar jendela. Leu Ranran: Terlempar "Aaaaaa.. Ibu! Ayah! "Ucap nya tersungkur di Aspal. "Brakk.. brakk.. Bummm "suara mobil terguling guling mengobarkan Api. "Saat itu kedua orang tua Leu Ranran Hanya bisa tersenyum dengan Darah yang mengalir di seluruh Wajah nya. Ngiung.. ngiung "Suara sirine Mobil ambulance. Leu Ranran: Menangis terisak isak "Tidak!! Ibu! Ayah! Jangan tinggal kan Ranran! Huhuhu.. ibu! Ayah! Keluarlah dari situ! Ranran takut! Huhuhu "Ucap nya dengan Luka di dahi nya. Petugas Ambulance: Menghadang "Nak mengertilah, Orang tua mu sudah tiada! Leu Ranran: Deg! Deg! "Tidak! Ayah ibu bangun lah! Jangan tinggal kan Ranran! Ranran ikut Ayah ibu! "Ucap nya menangis terisak isak. Luo Tang: Mengguyur Air "Hei! Sampah! Apaan si pagi pagi begini udah berisik aja! Ganggu orang tau nggak? "Ucap nya memaki Leu Ranran. Leu Ranran: Terbangun "Luo Tang, itu kau? "Ucap nya mengelap Air di wajah nya. Luo Tang: Sinis "Apa kau buta? Tentu saja ini aku! Kau cepat lah bangun dan siapkan makanan untuk menyambut keluarga Dian Zu. Leu Ranran: Bangun "mengapa aku? bukankah ada bibi Nina? Dan ini pertunangan ku apa aku pantas melakukannya? Luo Tang: Menampar "Plakk.. Lalu? Apa kau pantas di lakukan seperti tuan putri? Kau hanyalah Sampah di keluarga ini! Masih mending Ayah dan ibu ku mau merawat mu! Cepat sana! "Ucap nya mendorong Leu Ranran. "Cih.. pagi pagi begini sudah bikin kesal saja! "Ucap nya berjalan pergi. Leu Ranran: Memegang Dahi nya "Benar! aku hanya lah sampah! Tak pantas di perlakukan sebagai tuan putri! Ibu Ayah jika saja kalian masih ada, Huhuhuhu. "Menangis terisak isak. Tok.. tok.. Sreng! Sreng! "Suara pisau dan penggorengan di Dapur yang sangat panas, Leu Ranran sedang sibuk memasak. Bibi Nina: "Tuan Nyonya, Apa aku tak perlu membantu Nona Ranran? Maksudku ini tak benar! Hari ini hari pertunangannya, dan Nona? "Ucap si pengurus rumah keluarga Leu yang sejak dulu mengurus Leu Ranran bagaikan ibu nya sendiri. Yao Tang: Dingin "Lalu? Apa kau berhak mengatur ku? Siapa kau? Hanya pembantu lama di rumah ini nyali mu besar sekali! Apa kau sudah bosan merawat cucu mu? "Ucap nya sembari melipat ke dua tangan nya. Bibi Nina: Menatap ke bawah "maaf kan saya nyonya saya telah lancang. "Ucap nya yang hanya bisa mematuhi perintah bergegas pergi. Huo Tang: "Sayang apa yang kau lakukan pada Bibi Nina? Kau tau kan jika bibi Nina buka mulut soal Leu Ranran kita akan binasa!" Ucap nya yang terlihat sangat khawatir. Yao Tang: "Tenang lah sayang selagi cucu nya masih di genggaman kita bukan kah, itu akan baik baik saja? Yang harus kita pikirkan sekarang bagaimana membuat anak itu terlihat tidak pantas di depan keluarga Dian Zu!" Ucap Ibu Luo Tang menatap Leu Ranran. Huo Tang: Gugup "Ta.. tapi bagaimana kita melakukan nya mereka sejak kecil Sudah di jodoh kan, dan kaka ku Leubin sendiri lah yang menerima perjodohannya. Luo Tang: Menggertak kan Gigi "Ayah! Apa ini? Apa ayah lebih memperdulikan masa depan Ranran dari pada putri Ayah sendiri!" Ucap nya yang membangkang. Huo Tang: Mengusap kepala "Sayang mana mungkin Ayah membiarkan mu menderita! Selama Ayah masih hidup, Ayah tak akan membiarkan mu menderita!" Ucap nya yang terdengar tegas. Bibi Nina: "Tuan Huo, keluarga Dian Zu sudah tiba. Huo Tang: "Bagus lah, kau pastikan semua di hidangan Ranran sendiri! Jika aku mengetahui kau membantu nya ku pastikan cucu mu tidak mendapat obat sedikitpun! Luo Tang: "Dengar Itu! Hahaha.. bibi jika kau berpihak pada ku, ku pastikan cucu mu kembali dalam keadaan Sehat!" Ucap nya berjalan pergi. Bibi Nina: "Maaf kan Bibi Nina Ranran, bibi Nina tak bisa berbuat apa apa." Ucap nya yang tidak berdaya melihat Leu Ranran yang seharus nya menerima segala kemewahan kini di jadikan sebagai layak nya pembantu. Huo Tang: Menyambut keluarga Dian Zu "Selamat datang di kediaman kami Tuan Zu, silahkan masuk! Luo Tang: Terpesona melihat Bawaan mewah yang di berikan untuk Leu Ranran "Wah.. ibu lihat lah banyak sekali barang mewah Yang berkilau, ibu aku ingin menikahi nya! Yao Tang: Menyeringai "Heheh.. Tenang lah putri ku itu semua akan menjadi milik mu!" Ucap nya yang mempunyai rencana jahat untuk Leu Ranran. Huo Tang: "Tuan Zu perkenal kan ini istri ku Yao Tang dan di sebelah kanan putri ku yang cantik Luo Tang!" Ucap nya untuk menarik perhatian Dian Zu. Luo Tang: Tersenyum "Halo Kak Dian Zu Selamat datang di kediaman Tang kami. Dian Zu: Dingin "Bukan kah ini kediaman Leu? Dimana Leu Ranran?" Ucap nya yang mengabaikan Luo Tang. Zulin: "Ya! Dimana Leu Ranran mengapa tak menyambut kami?" Ucap nya yang kelihatan bingung. Leu Ranran: "Aku Disini paman, maaf Ranran tak sempat menyambut paman." Ucap nya yang hanya memakai baju lusuh sembari Membawa makanan penuh dengan kedua tangan nya berbeda dengan Luo Tang yang hanya duduk santai memakai baju mewah, di hiasa barang barang berkilau.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Dinikahi Karena Dendam

read
203.0K
bc

Siap, Mas Bos!

read
11.0K
bc

My Secret Little Wife

read
91.8K
bc

Single Man vs Single Mom

read
97.1K
bc

Tentang Cinta Kita

read
188.2K
bc

Iblis penjajah Wanita

read
3.3K
bc

Suami Cacatku Ternyata Sultan

read
14.0K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook