bc

WHAT DO YOU MEAN?

book_age18+
347
FOLLOW
2.4K
READ
billionaire
love-triangle
sex
arrogant
badboy
goodgirl
CEO
boss
sweet
like
intro-logo
Blurb

{COMPLETED}

Aku mencintai kalian berdua. Jasper Reid, pria yang pernah mengisi hari-hariku kini kembali dengan usahanya un tuk mendapatkanku lagi. Lucas Garves, mampu menjungkir balikkan hidupku dalam waktu yang sangat singkat. Tapi aku dihadapkan dua pilihan yang pada akhirnya keduanya mampu mengisi hidupku.

" Alasanmu untuk tidak mencintaiku membuatku semakin tidak bisa berhenti untuk mencintaimu."

chap-preview
Free preview
PROLOG
"Jadi kita sepakat?", tanya Lucas Graves dengan nada datar. Alice hanya bisa menunduk. Ia tak cukup punya keberanian untuk menatap mata pria yang duduk dihadapannya. Mata abu yang selalu memandangnya tajam dan dingin membuatnya sukses bersusah payah menelan ludah. "Ayolah, Kau tak punya pilihan lain. Jadi lebih baik kau ambil atau aku akan menjualmu untuk bisa membayar hutang keluargamu padaku", desak Lucas sembari bangkit dari kursi dan membenarkan letak jasnya. Sial! Pikir Alice. Ia benci jika berada dalam situasi seperti ini. Tak ada pilihan lain selain menerima tawaran pria itu. Tapi, Alice merasa was-was. Dirinya tahu tentang pria yang kini menunggu jawabannya. Lucas Antonio Graves, pria itu terkenal dengan kekejamannya dalam berbisnis. Ia tak segan-segan menghancurkan siapa saja yang mengganggu atau mengusik ketentraman di perusahaannya. Selain itu, ia juga sangat dingin dan tak tersentuh. Dan Alice yakin seratus persen, setiap pembisnis pasti tidak mau rugi dalam segala hal. Yang pasti, Lucas juga menawarkan tawaran itu tidaklah secara spontan. Untuk itu ia harus memikirkan matang-matang agar Lucas tidak mengambil keuntungan darinya. Keuntungan apa? Pikirnya lagi. Dirinya sekarang hanya hidup sendiri di negara yang dijuluki Five Borough. Lebih tepatnya di sebuah apartemen kecil di pinggiran downtown kota Manhattan. Jika bertanya kemana keluarganya?  Inilah yang sekarang ia hadapi. Sam dan Milla Lengowaski, kedua orang tuanya baru saja meninggal tepat sebulan yang lalu akibat kecelakaan mobil dan meninggalkan banyak hutang. Alice sempat tak percaya dengan yang ia hadapi. Ia hanya mengetahui bahwa perusahaan keluarganya tak pernah mengalami gejolak ekonomi mengingat orang tuanya mampu membiayai perguruan tingginya di Cambridge, London. Untuk keluarga lainnya? Seperti paman, bibi, dan lainnya? Alice tak memilikinya. Bukan tak punya, tapi, ia enggan mengakui bahwa mereka adalah keluarganya. Menyedihkannya lagi, mereka juga tak menganggap Alice ada. Itu semua karena ayah dan ibunya yang menikah tanpa ada persetujuan dari kedua bela pihak keluarga. Ibu Sam, neneknya. Sudah menjodohkan ayahnya untuk menikah dengan wanita lain. Tapi, ayahnya menolak dan memilih menikahi wanita yang kini menjadi ibunya. "Kau terlalu banyak membuang waktu", Perkataan tajam Lucas membuat Alice ditarik keluar dari alam bawah sadarnya.  Alice berdiri setegak mungkin. "Aku tidak membuang waktumu. Tapi, kau sendiri. Untuk apa kau repot-repot mengurusi kehidupanku?", Lucas terkekeh kecil. Alice tahu bahwa kekehan itu termasuk mengejeknya. Kemudian, Lucas mengambil satu langkah maju kearahnya. Lucas menatap mata hijau Alice yang sangat jarang dimiliki orang di dunia. Tatapan berani dari wanita itu membuat Lucas semakin tertantang. Apalagi dengan tubuh mungil Alice yang sebatas dagunya. "Kau tahu bukan. Aku bukan orang yang sabar", kata Lucas. Ia menyibakan rambut cokelat gelap Alice ke belakang. "Aku juga tak mau repot-repot mengurusi wanita malang sepertimu kalau bukan karena hutang keluargamu", lanjutnya lagi. Alice mendengus. Ia mendorong sedikit tubuh Lucas. "Aku akan membayarnya. Tapi, aku tidak mau mengikuti permintaanmu karena aku bukanlah w************n", Lucas tertawa dengan ekspresi masih mengejek Alice.  Ia tak menyangka dengan apa yang baru dikatakan oleh wanita yang terpaut tiga tahum dibawahnya ini. "Tidak ada yang lucu!", sahut Alice mulai emosi. "Ini sangat lucu kau tahu", balas Lucas sambil berusaha menahan tawanya. "Kau berkata seolah kau mampu membayarnya dengan gajimu sebagai assistant Miranda?", "Kau terlalu berbelit. Aku tanya berapa jumlahnya", gerutu Alice. "Kau yakin? Mungkin jika kau menjual dirimu padaku tidak akan cukup untuk membayarnya", katanya santai. Alice berusaha menahan emosinya pada Lucas Graves. Ia mengatupkan bibirnya. "Just say it," "36 Million Dollars",

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

HURTS : Ketika Hati Yang Memilih

read
113.7K
bc

The Perfect You (Indonesia)

read
289.6K
bc

Perfect Honeymoon (Indonesia)

read
29.6M
bc

Kujaga Takdirku (Bahasa Indonesia)

read
75.9K
bc

MY ASSISTANT, MY ENEMY (INDONESIA)

read
2.5M
bc

Suddenly in Love (Bahasa Indonesia)

read
76.0K
bc

PEMBANTU RASA BOS

read
15.5K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook