bc

We Meet Again

book_age16+
688
FOLLOW
5.3K
READ
second chance
friends to lovers
badboy
badgirl
student
drama
sweet
campus
city
friendship
like
intro-logo
Blurb

OSPEK Universitas Gemilang menjadi saat penting bagi bertemunya Galaksi dan juga teman-temannya di saat SMA. Galaksi bersama dengan Rora sengaja masuk ke Universitas Gemilang untuk bertemu kembali dengan teman-teman Galaksi. Dan benar saja dihari pertama mereka berada di Universitas Gemilang. Mereka langsung bertemu dengan Langit, Rama dan Andra.

"Hallo guys, we meet again" ujar Galaksi. Dan saat teman-temannya akan memberitahu yang lainnya mengenai Galaksi, Galaksi melarang mereka. Karena Galaksi ingin jika pertemuannya dengan teman-temannya terjadi tanpa sengaja.

Lalu siapakah yang akan bertemu dengan Galaksi dan Rora selanjutnya?

Main Character:

- Galaksi Milan Admaja

- Aurora Isabella

chap-preview
Free preview
1 (Revisi)
Suasana Universitas Gemilang yang berada di daerah Bandung saat ini benar-benar padat. Banyak mahasiswa dengan menggunakan almamater yang bersliweran bersama diikuti oleh mahasiswa baru yang masih menggenakan seragam putih hitam layaknya ospek pada umumnya. Mereka semua banyak yang terlihat menunduk karena takut melihat kakak tingkat mereka. Hari ini memang hari pertama ospek di Universitas Gemilang. Ospek di Universitas Gemilang selalu ditunggu-tunggu oleh para mahasiswa Universitas Gemilang, maupun mahasiswa luar Universitas Gemilang. Hal itu terjadi karena Ospek Universitas Gemilang selalu memiliki acara yang sangat menarik, selain itu banyak juga acara yang terbuka untuk umum. Namun ada hal yang membuat mahasiswa sangat menunggu-nunggu Ospek di Universitas Gemilang ini. Hal itu adalah mahasiswa yang tampan-tampan dan mahasiswi yang cantik-cantik. Apalagi mahasiswa di FEB yaitu Fakultas Ekonomi dan Bisnis, mahasiswa FEB selalu dijadikan perhatian karena kecantikan dan ketampanannya, selain itu mereka juga cerdas dan kaya. Hari ini adalah hari pertama Galaksi dan Rora untuk mengikuti ospek, Galaksi dan Rora memilih untuk mendaftar salah satu universitas swasta terbaik di Bandung, yaitu Universitas Gemilang. Galaksi sudah memikirkan semua ini matang-matang, termasuk ia juga memutuskan pindah dari Jogja ke Bandung. Karena menurut Galaksi mungkin ini saatnya bagi dia untuk melupakan masa lalu dan kembali bertemu dengan sahabat-sahabatnya yang sudah menjadi seperti saudaranya. Rora yang sudah menjadi pacar Galaksi pun juga memilih untuk ikut berkuliah di Bandung. “Gal, kamu udah benar-benar siap?” tanya Rora. “Siap sayang, asal kamu terus-terusan sama aku,” ujar Galaksi sembari mencubit pipi Rora yang sudah seperti bakpao itu. “Ishhh sakit Galaksi,” jawab Rora. “Eh udah, kalian berangkat gih, nanti telat dihukum loh,” ujar Mama Galaksi. “Mana mungkin mereka mau hukum Galaksi mah, orang yang jadi Ketua BEM nya aja Andra kok.” jawab Galaksi yang membuat mamanya terkejut. “Apa? Andra yang jail sama petakilan itu?” tanya Mamanya. “Rora baru aja mau bilang gitu Mah. Eh udah keduluan Mama,” ujar Rora. “Iya Mah kan Sony juga kuliah disana. Katanya sekarang semenjak jadi Ketua BEM FEB dia jadi sok-sokan jaim Mah hahah,” ujar Galaksi sembari tertawa. “Hahahahah, nanti atau besok kumpul-kumpul ya di rumah, Mama udah kangen sama mereka. Udah sekarang kalian berangkat dulu gih.” jawab Mama Galaksi. “Siap Mah. Kita berangkat dulu ya Mah.” ujar Galaksi dan Rora. Setelah kepergian Galaksi dan Rora, Mama Galaksi menangis haru karena Galaksi sudah berani melupakan masa lalunya dan mau kembali ke kota Bandung ini bertemu kembali dengan teman-temannya. Terimakasih Tuhan, sudah mengembalikan Galaksi. Batin Mama Galaksi. Galaksi dan Rora sudah berada di perjalanan menuju ke Universitas Gemilang. Diperjalanan, Galaksi meminta Rora untuk mengecek kembali barang-barang yang harus dibawa dalam ospek hari pertama ini. “Semuanya ada Gal, cuman Rora ga nemuin makanan apapun. Tempat makan juga ga ada, kan kita disuruh bawa makan Gal. Kok ga ada ya.” ujar Rora sembari melihat lagi, mungkin saja tadi ia terlewat mencarinya. “Aku emang sengaja ga bawa makanan ehehehehe,” jawab Galaksi. “Loh kok gitu Gal, emang kenapa? Kan disuruh bawa sama kakak panitia. Nanti kalo ga bawa dimarahin dong kita,” ujar Rora. “Sengaja sayang, biar kita bisa ketemu sama Andra dan yang lainnya, mereka kan dijajaran petinggi panitia.” ujar Galaksi. “Eh iya deng hehehee.” ujar Rora. Setelah menempuh waktu 30 menit di perjalanan, akhirnya Rora dan Galaksi sampai juga di Universitas Gemilang. Galaksi langsung memarkirkan mobilnya di parkiran Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Banyak mata yang melihat Galaksi dan Rora keluar dari mobil tersebut, selanjutnya yang terjadi ketika melihat Galaksi banyak mahasiswa yang menjerit karena ketampanan Galaksi. Banyak juga yang mengagumi kecantikan yang dimiliki oleh Rora. “Siap ketemu temen lama Rora sayang?” tanya Galaksi ketika mereka sudah keluar dari mobil Galaksi. “Harusnya Rora yang tanya gitu ke Galaksi,” ujar Rora sembari memutar bola matanya. “Hahahaha yaudah yuk,” ujar Galaksi. Galaksi dan Rora pun masuk ke gedung megah Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Banyak pasang mata yang menatap kearah mereka sedari tadi. Namun sampai saat ini Galaksi belum melihat keberadaan teman-temannya. Memang hanya beberapa temannya saja yang berkuliah di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, namun beberapa teman lainnya juga melanjutkan kuliah di Universitas Gemilang hanya saja fakultasnya yang berbeda. Yang melanjutkan kuliah di Fakultas Ekonomi dan Bisnis adalah Andra, Rama, Sony, Cinta, Rein, Rinai, dan Langit. Sedangkan ada lagi yang melanjutkan kuliah di Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Gemilang yaitu Angkasa, Lola, Raja, Ratu, dan Bintang. Selain itu ada yang di Fakultas Teknik yaitu Rafa, Raden, Ardy dan Agas. Dan yang terakhir ada di Fakultas Kedokteran yaitu Galan, Septian, Indra dan Atha. Walaupun berbeda-beda jurusan dan fakultas, namun perkumpulan atau geng mereka sangat solid dan dikenal di semua kalangan di Universitas Gemilang. Bahkan banyak juga mahasiswa lain yang diluar Universitas Gemilang mengetahui perkumpulan mereka itu. Kali ini Galaksi dan Rora masih selamat dan belum bertemu dengan teman-temannya. Mahasiswa baru Fakultas Ekonomi dan Bisnis saat ini dikumpulkan di Auditorium FEB, di Auditorium tersebut akan dilaksanakan pembukaan acara ospek dan perkenalan ketua BEM serta koordinator panitia. Setelah pembukaan oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, tibalah saat yang ditunggu-tunggu yaitu ospek internal tanpa campur tangan dari Dekan beserta jajarannya. Kali ini waktunya Ketua BEM FEB lah yang angkat bicara, siapa lagi jika bukan Andra Xelio. Andra pun mulai berjalan menuju ke atas panggung dengan semua mata yang menatap ke arahnya. Setelah sampai di panggung, Andra memperkenalkan diri terlebih dahulu. “Ehem, perkenalkan nama saya Andra Xelio saya disini sebagai Ketua BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gemilang. Saya dari jurusan Management Bisnis angkatan 2019. Senang bertemu dengan mahasiswa baru Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Sebelum ke inti acara, selama saya menyampaikan satu dua buah kata, diharapkan pemandu kedisiplinan untuk mengecek barang bawaan mahasiswa baru. Dan untuk mahasiswa yang tidak membawa barang, silakan kalian keluar dari auditorium ini dan pergi ke lapangan basket outdoor. Terimakasih.” ujar Andra yang membuat Galaksi serta Rora terkejut. “Galaksi, itu tadi beneran Andra yang Rora kenal itu kan ya?” tanya Rora. “Aku juga heran Ra, kita ga salah orang kan ya? Wajahnya persis kok ga mungkin salah orang deh. Tapi kenapa sifatnya beda ya ampun sampe pangling deh hahah,” ujar Galaksi. Andra pun didepan sedang menyampaikan satu dua buah kata, dan memperkenalkan beberapa koordinator acara ospek di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gemilang. Sementara Rora dan Galaksi yang sedang mengobrol didatangi oleh Kakak Pemandu Kedisiplinan. “Mana tas kalian? Ngobrol terus kalian ini.” ujar Kakak yang dari name tag nya bernama Sinta. “Maaf kak, ini,” ujar Rora memberikan tasnya dan tas Galaksi. Kemudian Kak Sinta memeriksa barang bawaan Galaksi dan Rora, dan seperti yang tadi direncanakan, Rora dan Galaksi tidak membawa bekal mereka. “Mana bekal kalian?” tanya Kak Sinta dengan keras membuat mahasiswa lain yang berada di dekat Rora dan Galaksi menengok. “Kami ga bawa kak,” jawab Galaksi santai. “Berani kalian ga bawa bekal? Mau makan apa kalian nanti? Mahasiswa baru tidak boleh membeli makanan di kantin,” ujar Kak Sinta lagi. Karena sudah menjadi pusat perhatian disekitar, akhirnya Kak Sinta di dekati oleh pemandu kedisiplinan lainnya bernama Kak Rega. “Ada apa sih Sin? Kenapa lo bikin keributan, nanti dimarahin Andra lo.” ujar Rega kepada Sinta. “Mereka ga bawa bekal Ga,” ujar Sinta. “Ya udah ga usah diperpanjang, suruh ikut gua aja. Kebetulan tadi gua juga mau bawa anak ke lapangan,” ujar Rega. “Kalian berdua ikut kakak ini, ini barang kalian juga dibawa.” ujar Sinta. Saat ini Andra masih memperkenalkan koordinator yang lainnya kepada mahasiswa. Namun Andra sempat melihat ke beberapa orang yang berjalan didepannya dan menemukan Rora dan Galaksi sedang tertawa dan berdada ria kepadanya. Tentu saja hal tersebut membuat Andra melotot sampai dia salah menyebutkan nama. Ia masih sedikit terkejut dengan apa yang ia lihat itu. “Jadi yang ini adalah Koordinator Bidang Kebersihan, namanya Kak Gal...Ehm maaf maksud saya Renisa.” ujar Andra yang langsung menguasai dirinya kembali. Gua halu atau ga sih ini, tadi itu beneran Galaksi sama Rora atau bukan. Tapi kenapa Galaksi bisa sama Rora, dan kenapa mereka disini. Batin Andra. Karena tidak sabar untuk memeriksa kebenarannya, akhirnya setelah selesai memperkenalkan seluruh koordinator acara ospek Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini, Andra dengan segera bertanya kepada panitia yang ada tentang keberadaan mahasiswa baru yang tadi tidak membawa barang secara lengkap. “Nina, mahasiswa yang tadi melanggar aturan dibawa kemana?” tanya Andra yang membuat kaget Nina dan panitia lainnya. “Ada di lapangan indoor sesuai sama apa yang lo suruh Ndra.” jawab Nina. “Okay makasih.” ujar Andra yang langsung berjalan cepat menuju ke arah lapangan indoor dengan tergesa-gesa. Namun sesampainya Andra di lapangan indoor, mahasiswa yang berada disana tinggal dua orang dengan satu panitia. Andra pun langsung bertanya kepada panitia itu. “Ga, mahasiswa yang lainnya kemana? Kok disini cuman ada dua?” tanya Andra. “Karena lumayan banyak jadi kita mutusin buat dibagi Ndra, ada 10 kelompok masing-masing dua mahasiswa baru sama satu panitia.” ujar Rega. “Cewek sama cowok yang dari tadi nempel terus, lo tau mereka ngikut sama siapa?” tanya Andra. “Cewek cowok yang nempel terus? Oh mungkin maksud lo cewek sama cowok yang tadi hampir jadi bulan-bulanan Sinta ya, mereka ngikut Sony kayaknya di kantin deh.” ujar Rega. “Okay Ga, thanks,” jawab Andra yang langsung meninggalkan Rega. Andra pun setengah berlari menuju ke kantin, untuk memastikan suatu hal yang penting. Kalo mereka berdua ada sama Sony, apa mereka bener-bener Galaksi sama Rora? Batin Andra bertanya-tanya. Andra pun sampai di kantin, namun Andra tidak menemukan keberadaan Sony. Sialnya ketentuan kepanitiaan yang dia buat sendiri bahwa saat menjadi panitia tidak boleh memegang handphone. Saat ini Andra sangat menyesal pernah menerapkan peraturan konyol seperti itu. HT milik Andra juga tidak tersambung ke HT milik Sony, karena HT milik Andra hanya tersambung ke koordinator atau panitia saja. Andra pun bertanya kepada panitia lain yang sedang berjaga di kantin, namun mereka bilang, mereka tidak melihat Sony kesini. Sampai akhirnya Andra pun lelah dan memesan minuman untuk mendinginkan pikirannya. Tak terasa, sudah istirahat. Banyak panitia yang makan di kantin, sedangkan mahasiswa baru tidak boleh makan di kantin. Andra pun didatangi oleh Rama dan Langit yang menanyakan keberadaan Sony. Karena sejak tadi Sony menghilang. Mereka semua heran ketika tidak menemukan Sony dimana-mana.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Married With My Childhood Friend

read
43.5K
bc

Bastard My Ex Husband

read
382.9K
bc

MY ASSISTANT, MY ENEMY (INDONESIA)

read
2.5M
bc

A Boss DESIRE (Ganda - Gadis)

read
982.9K
bc

Sweet Sinner 21+

read
883.7K
bc

Bermain Panas dengan Bosku

read
1.2M
bc

HELP ME - BAHASA INDONESIA (COMPLETE)

read
9.9M

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook