Serangan Balik.

1391 Kata

“Lho, Non?” Mbak Ida terkejut pagi-pagi aku muncul di dapur setelah beberapa hari diserang mual berat sampai lemas. Hari Senin bangun lebih awal, herannya aku berhenti mual. Lalu memutuskan untuk membuat sesuatu, aku akan menjenguk Kai. “Mbak, kemarin belanja yang aku minta, kan?” Mbak Ida mengangguk, “semua ada di kulkas.” “Terima kasih, aku mau buat sesuatu buat dibawa ke Kai.” “Tidak, Mbak aja yang masakan? Non memang udah tidak mual?” Aku mengangguk, mulai mengambil bahan-bahan di kulkas. “Mbak Ida bantu aja, Kai semangat makan kalau aku yang masakan sendiri. Aku udah enakkan kok, kayaknya ngerti kalau diajak bertemu Daddy-nya.” Mbak Ida terdiam, sampai berhenti mencuci piring dan menatapku. “Belum ada perkembangan?” Aku menggeleng, “doakan saja ya Mbak.” “Pasti, No

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN