Esme tidak menggubris apa yang baru saja lelaki itu ucapkan. Sebaliknya dia justru memilih duduk di kursi yang letaknya berhadapan dengan Arthur, memposisikan diri dengan duduk menyilang kaki. Esme cukup tenang dan fokus, terlebih dia sudah bertekad untuk tidak memberi ruang sedikit pun kepada Arthur untuk mencela.
“Apa ada yang belum jelas dari proposal kerja sama yang sudah aku dan Thomy kerjakan? Aku rasa kami berdua sudah menyepakati segalanya dan kami juga sudah membuat perencanaan tersendiri untuk menanggulangi beberapa resiko yang mungkin terjadi.”
Arthur mengubah ekspresi, senyum yang semula dia gunakan untuk menggoda Esme lenyap entah kemana dan kini justru berganti dan lebih tertarik mengamati Esme dengan lebih seksama. Sebelumnya Arthur tidak pernah memperhatikan wanita itu
