Legend Character

Bangkit

Setelah sepuluh tahun penutupan game Legend yang disebut-sebut dalang dibalik kematian orang nomor satu di dalam game yaitu Ricky, kini perusahaan itu bergerak kembali dengan nama yang masih sama yaitu Legend Reborn. Kembalinya game ini bukan tanpa alasan, tetapi izin untuk mendirikan kembali perusahaan sudah mereka kantongi, terlebih lagi pemilik yang baru mengklaim bahwa sistem kali ini mampu membuat otak manusia bersirkulasi cepat sehingga dapat meningkatkan kecerdasan.

Terlepas dari klaim yang mereka katakan, ternyata pemilik game sebelumnya saat ini masih dalam masa hukumannya di dalam penjara karena harus bertanggungjawab atas kematian beberapa orang yang disebabkan oleh perusahaan tersebut, entah bagaimana ceritanya kini malah perusahaan itu bisa beroperasi kembali tentunya dengan seorang pemilik baru yang lebih handal.

Setelah beberapa bulan perjuangan mereka mendirikan kembali perusahaan, akhirnya kini setelah dua tahun perilisannya mereka telah mencapai target player yang ditentukan dan bermaksud mengadakan event ulang tahun berdirinya game itu. Beberapa tim proplayer pun telah dibentuk dikarenakan kepopuleran game ini yang sangat pesat serta banyaknya antusiasme masyarakat atas game ini menjadikan game ini sebagai game VR yang mampu diperhitungkan dipasaran.

Ada lima tim terkenal untuk saat ini yaitu tim Dark Metallica yang diketuai oleh Nick Harsen, tim Phoenix yang diketuai oleh Staycee, tim Red Valvet yang diketuai Hestonash, tim Lunar yang diketuai oleh Flysinger, dan tim Lion yang di pimpin oleh Death Shark. Mereka adalah jajaran proplayer yang sudah terkenal di game ini dan langganan pemenang di turnamen-turnamen lokal maupun event yang diadakan di dalam game. Masih sama seperti game sebelumnya, game ini masih mengusung tema kerajaan dengan story cerita berfokus untuk saling mengusai wilayah antar ras serta berfokus untuk menjalankan quest seperti di dalam game MMORPG lainnya.

Di salah satu sekolah, anak orang kaya bernama Wang baru saja memperkenalkan konsol game yang baru saja ia beli yang tak lain adalah konsol game Legend Reborn. Wang mengklaim bahwa dia mampu menembus penghalang level 3 hanya dengan bermodalkan pedang katana level 2, sontak hal itu membuat teman-temannya kemudian terkejut dan menyebut Wang akan menjadi salah satu proplayer yang ada di game itu. Namun sebenarnya Wang bukan satu-satunya player yang bermain game itu di sekolahnya, ada beberapa siswa yang juga memainkannya dan diantara mereka bernama Lisa, seorang player wanita yang tidak pernah percaya apa yang sering dikatakan Wang.

"Jika benar apa yang kau katakan itu bukan bualan, kenapa kau tak berduel denganku?" ucap Lisa yang tiba-tiba berbicara dari bangku kantin itu.

Sontak ucapan Lisa bak air hujan di musim kemarau, teman-teman Wang yang awalnya sangat mengagumi Wang semakin penasaran dengan kemampuan Wang, dan kebetulan Lisa mengajak Wang untuk berduel.

"Apa? hei kau itu seorang wanita, aku tidak bisa mempermalukan wanita di depan umum," jawab Wang seakan Lisa bukanlah apa-apa baginya.

"Katakan saja jika kau takut, jangan mengelak dengan mengatakan kata-kata semacam itu," balas Lisa memprovokasi sembari melemparkan senyuman menyebalkan.

Rio yang juga ada di sana tak sengaja melihat perdebatan temannya itu dan bermaksud mendekati mereka berdua. Lalu perjanjian duel pun kini telah disepakati, dengan saksi para murid yang ada di sana.

"Lihat saja gendut, aku akan mempermalukanmu di sini," gumam Lisa.

"s**l, bagaimana jika aku kalah? Tidak, aku takkan kalah dari wanita," gumam Wang seperti ketakutan.

"Ada apa ya?" Rio mendekati mereka yang saat ini hendak memakai helm proyektor mereka masing-masing.

Namun ketika pertarungan itu akan dimulai, tiba-tiba bel tanda masuk kelas pun berbunyi, sehingga pertarungan mereka terpaksa ditunda.

"Bel masuk kelas, ayo cepat masuk kelas sebelum pak Wad datang kemari!" seru salah satu murid yang membuat seluruh siswa berlari kembali ke kelas mereka.

Selepas pulang sekolah, seperti biasanya Wang selalu pulang bersama Rio, karena mereka memang berteman sejak kecil.

"Kenapa kau melakukan itu?" tanya Rio pada Wang.

"Melakukan apa?" tanya Wang pada Rio yang tak mengerti apa maksud pertanyaan Rio.

"Kenapa kau bertarung melawan Lisa? dan lagi, kenapa kau tak memberi tahu aku jika membeli peralatan game baru?" tanya Rio.

"Maafkan aku, kau kan tahu sendiri ibumu selalu melarang aku memberitahumu jika itu berhubungan dengan dunia game," ucap Wang.

"Benar juga, lagipula kenapa ibuku tidak asik sekali, selalu melarang aku bermain? padahal aku hanya ingin merasakan keseruan itu saja," ucap Rio dengan muka memelas.

"Bagaimana jika hari ini kau pulang ke rumahku dulu untuk memainkan game ini?" ucap Wang.

"Eh? kau gila ya? jika ibuku tahu bagaimana? bisa habis aku," ucap Rio kaget karena Wang mengajaknya untuk memainkan game VR itu.

"Tapi kan ibumu tidak tahu jika kau sedang memainkannya, lagipula kita kan sudah diluar jam pelajaran, jadi tak masalah, kan?" rayu Wang agar Rio mau memainkan gamenya.

Rio nampaknya sedikit tergoda, tetapi ia masih saja teringat kata-kata ibunya untuk tidak pernah bermain game lagi.

"Tidak! sampai kapan pun aku takkan memainkan game itu, aku bersumpah!" tegas Rio dengan lantang.

Akhirnya Mereka pulang ke rumahnya masing-masing. Di tempat lain, terlihat salah satu tim proplayer sedang mengadakan Farming untuk persiapan event yang akan diselenggarakan beberapa hari lagi, mereka mengumpulkan item untuk bahan upgrade s*****a dan armor mereka.

Nick Harsen yang saat ini sudah terlihat di dalam game nampak melakukan farming dengan tim satu Guild nya, Nick adalah salah satu gamer yang menduduki peringkat dengan total combat poin ke 5 di seluruh server, menjadikan Nick salah satu pemain terkuat di sana, bahkan Nick sudah mampu melakukan misi peringkat enam sendirian, dan Ras yang di pilih Nick sendiri adalah Ras alien dengan job petarung dan jurus andalannya adalah lidah beracun, sebuah skill yang ia dapatkan di ladang Tandusifium.

"Aku membutuhkan tanduk rusa emas untuk melapisi armorku, tetapi sudah seribu rusa yang kita kalahkan tetap saja tanduk itu tidak muncul di salah satu rusa ini, benar-benar item yang sangat langka," ucap Nick dengan sedikit beristirahat memulihkan mananya.

"Benar, aku kira jika kita membunuh lebih banyak maka peluangnya akan naik, tetapi tetap sama saja, tetapi kita mendapatkan banyak tulang rusuk dan kulit rusa untuk kita tukar permata di papan market," ucap Catpusy salah satu member guild Dark Metallica.

Ketika mereka akan pergi, tiba-tiba seseorang menghalangi mereka dan bermaksud mengajak duel Nick di sana.

"Hei, kau Nick ya? salah satu player dengan nilai CP tertinggi di server ini? apa yang kau lakukan di sini?" tanya orang itu yang memakai armor level 3 dari Ras Elf.

"Iya aku Nick, ada apa? apa kau mau meminta tanda tangan dariku?" tanya Nick.

Biasanya banyak player yang menyapa Nick dengan tujuan meminta tanda tangan atau meminta hadiah darinya, secara kan dia adalah pemain profesional dan terkenal seantero game ini, tak heran banyak orang yang meminta hadiah darinya.

"Hah? untuk apa aku meminta itu darimu? aku hanya ingin mengajakmu berduel, sudah lama aku ingin berduel denganmu," ucap orang itu yang diketahui bergender laki-laki.

Mendengar ucapan dari mulut orang itu membuat teman-teman Nick tertawa, bukan tanpa alasan tetapi Mereka melihat level orang itu jauh di bawah level karakter Nick, sehingga untuk melawan Nick saja rasanya hanya akan sia-sia.

"Apa-apaan orang ini, tiba-tiba menantang duel? hei, lihatlah dirimu, kau masih berada di level 80 dengan gelar legendaris, bagaimana ingin melawan Nick yang saat ini memiliki level 125, ditambah lagi Nick telah berada di jajaran gelar Mythical," ucap salah satu teman Nick itu.

Dengan tidak mendengarkan perkataan dua teman Nick, orang itu mengeluarkan pedangnya yang cukup besar lalu berlari ke arah Nick, kecepatan orang itu cukup membuat dua teman Nick terkejut.

"Berisik!"

"Apa? kecepatan macam apa itu? set apa yang dia gunakan untuk bisa secepat itu?" ucap teman Nick yang keheranan.

Jelas saja karena biasanya seseorang yang ada di level 80 seharusnya memiliki kecepatan di bawah itu, tetapi orang itu seperti memakai set yang meningkatkan kecepatan yang mana cukup sulit untuk mendapatkannya.

"Apa kalian terkejut dengan kecepatanku?" ucap orang itu lalu mengayunkan pedang besarnya itu ke arah Nick dengan harapan bisa membuat sebuah serangan telak.

Nick yang melihat kecepatan dari orang itu seketika bergerak dan kini malah Nick yang berhasil menempatkan pukulan telak ke arah kepala orang itu sehingga menyebabkan kritikal damage dan mengurangi 20% combat poin orang tersebut.

"Apa? kuat sekali karakter berlevel 125 ini? biasanya aku pasti akan bisa menghindari, setidaknya untuk serangan pertama masih bisa aku hindari," ucap orang itu yang sangat terkejut dengan serangan kuat Nick.

Tidak membiarkan orang itu terus berada di hadapannya, dengan satu serangan combo yang Nick miliki membuat orang itu kehilangan combat poinnya secara langsung dan membuat ia harus kembali ke markas untuk memulihkan combat poinnya.

"Bagaimana bisa ada orang sesombong itu menantangku?" ucap Nick setelah menghempaskan orang yang baru saja mengajaknya berduel.

Tidak bisa diragukan lagi, kemampuan karakter berlevel maksimal itu memang sangat kuat, terbukti hanya dengan satu combo dapat mengalahkan karakter berlevel 80 dalam sekejap.

"Tapi berkat orang itu, misi menyebabkan damage pada player lainku terpenuhi, ayo kita lihat apa yang diberikan game untukku," ucap Nick lalu meninggalkan area farming mereka untuk kembali ke guild.

Ada banyak misi yang diberikan salah satunya misi menyebabkan damage pada karakter lain, itulah kenapa banyak player yang saling berduel untuk menuntaskan misinya dan untuk menaikkan level karakter mereka, tetapi sayangnya orang yang baru saja menantang Nick sepertinya salah sasaran yang membuat ia kehilangan combat poinnya secara langsung.

"s**l! ternyata kuat juga dia, tapi aku takkan menyerah, aku akan mengalahkan para proplayer itu dan membuktikan pada dunia jika para proplayer itu hanyalah orang beruntung yang tak bisa bermain game sehebat orang yang mengabdikan hidupnya untuk game dan bukan untuk uang," ucap pria berambut gimbal yang ternyata pemilik akun yang baru saja dikalahkan Nick.

Di kediaman Rio, nampaknya ia memikirkan tawaran dari Wang mengenai game yang ia tawarkan.

"s**l, aku jadi penasaran di tambah lagi YouTuber favoritku sudah mereview game ini dan sepertinya sangat menarik, di tambah lagi ternyata game ini bisa menghasilkan uang jika menjual item langka di dalamnya, ya ampun aku harus bagaimana?"

Rio yang sedang galau akhirnya hanya bisa menyaksikan game itu dari review YouTuber favoritnya.

"Jadi tanduk rusa emas masih belum di dapatkan ya? padahal tim Dark Metallica sudah memakai item lure yang dapat meningkatkan ke hokian mereka, ternyata memang sulit mendapatkan item itu. Baiklah ayo kita coba menggunakan cara lain, jangan sampai kalah oleh mereka," ucap pemimpin tim Lion yang juga mengincar tanduk itu, dan mereka sepertinya akan farming di tempat yang lebih banyak rusa emas dibandingkan tempat tim Dark Metallica mencarinya.