Di rumah besar milik almarhum Pak Wiguna, Bu Rini tengah merasa gelisah. Kedatangan Mas Baska yang mendadak membuatnya menjadi bingung mengambil sikap. Satu sisi, jika Mas Baska banyak uang memang royal, untuk keluarga pun gak perhitungan. Namun, pada sisi lain, Bu Rini takut jika Mas Baska masih miskin dan akhirnya malah menyusahkan. Masih ingat empat tahun lalu ketika bisnis Mas Baska collaps, Mbak Fiska sering marah-marah karena Mas Baska kerap meminjam beras dan uang. Dia juga takut kalau Mas Baska curiga jika uang yang dikirim tak diberikan semua pada Cahaya. Jika melalui telepon, Bu Rini bisa lancar berbohong. Namun kalau berhadapan, apalagi Mas Baska sudah dapat klarifikasi dari menantunya, tentunya Mas Baska akan lebih sulit percaya padanya. Jujur, Bu Rini belum siap untuk menjawab