"Kak, apa ini surat tugas dinas luar kota?" Tanya Sella mencoba untuk tetap tenang.
"Iya Sell, itu semua surat tugas untuk misi di Timur." Kata Pitha yang bingung akan tatapan Sella.
"Huuwwaaaaa, kak Pitha aku gak mau!" Sella menangis histeris di pelukan Pitha.
Sofi yang bingung dengan putri nya yang tiba- tiba nangis histeris. Sedangkan Kalanhanya melemparkan senyum kecil pada Ayah nya.
"Ayo lah Sell, kau harus move on dan kau tidak boleh lari dari kenyataan." Ledek Kalan.
"Diam kak Kalan! Kakak tidak akan mengerti perasaan ku. Aku benci melihat muka nya dan sekarang aku harua berada di sana selama tiga bulan. Huuwwaaaaa." Sella kembali menangis walau pun tidak mengeluarkan air mata.
Pitha yang terpaku hanya terdiam dan mengelus- ngelus punggung Sella.
"Sekarang aku paham, ternya
