Apapun alasannya Pian tidak bisa menerima dengan hubungan baru itu. Ia yang pernah menyatakan perasaannya ditolak dengan alasan gadis itu ingin fokus belajar. Tapi bagaimana dengan Abijar? kenapa gadis itu menerimanya begitu saja. Apakah karena Abijar banyak uang? kalau itu yang menjadi bahan pertimbangan Rindu. Maka Pian pun bisa memberikan itu. Pian bisa bekerja dan memberikan Rindu uang yang banyak. "Lo tahu enggak?" tanya Pian pada Dilan. Saat ini keduanya berada di kantin. Meta juga berada duduk di sampingnya Dilan. Seolah takut kalau laki laki itu menjauh darinya. "Apaan?" tanya Dilan. Lelaki itu membelah bakso telur yang berukuran besar, di mangkuknya Meta. Dilan memang selalu melakukan itu. Membantu Meta memotong makanan itu. Pian merasa sesak menjawabnya. Namun ia berpikir,