CHAPTER 21

1035 Kata

"Dokter, kebetulan Dokter datang," sapa perawat itu yang tampak sangat lega luar biasa melihat Andhara masuk ke bangsal mereka hari ini. "Lho kenapa, Sus? Cecilia baik-baik saja bukan?" Andhara langsung panik, tujuannya bolak-balik ke sini tentu untuk Cecilia bukan? Pasiennya di sini hanya satu. "Cecil ngambek dan mengamuk, Dok. Dia sama sekali tidak mau makan dan minum obat!" Tanpa berkata-kata lagi Andhara bergegas melangkah menuju kamar inap gadis itu, kenapa jadi seperti ini? Bukankah dia kemarin begitu manis? Apa yang salah? Andhara sudah sampai di depan pintuk kamar Cecilia, diketuknya pintu itu lalu ia dengan tenang melangkah masuk. Tampak dengan sangat gadis itu sedang terisak di atas ranjangnya, perban masih menutupi kedua matanya. Ada seorang wanita yang Andhara rasa itu adal

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN