Part 6 Agnes memasuki rumahnya yang berdebu, meski tak tebal tapi kakinya terasa tak nyaman. Ia segera ke kamar mandi menyiapkan air dalam ember lalu menuangkan cairan pembersih lantai. Ia singsingkan celana jinsnya lalu memasukkan pembersih lantai, ia peras dan melangkah menuju teras. Sambil melamun ia mengepel teras, lalu kembali ke kamar mandi, memasukkan pembesih lantai berulang dan memerasnya lagi. Kakinya menuju ruang tamu sederhana yang tersambung ke ruang makan. Rumah mungil sederhana peninggalan orang tuanya. Sejenak ia berhenti, menatap foto mamanya, juga dirinya dan Maggy. Air mata mulai memenuhi pelupuk matanya. Alangkah cepat kebahagiaan itu pergi. Kini ia harus berjuang sendiri untuk bertahan hidup. Saat tersadar Agnes segera melanjutkan pekerjaannya sampai selesai. Member