Sheira mendengus kasar ketika ia keluar dari dalam kamar mandi. Dan melihat Ares masih terlelap di atas kasur. Ia melirik pada jendela yang masih di tutupi gorden. Dengan langkah cepat ia mendekat dan dengan kasar menyibakkan gorden biru itu. Srek "Arghh " Ares langsung mengerang karena cahaya matahari mengganggu tidur nya. Ia mengambil bantal dan menutupi wajah nya menghindari nya. "Ares, bangun dong. Kamu janji lho, minggu ini mau nemenin aku nyari mangga muda " ujar Sheira mengabaikan Ares memilih menuju meja rias untuk mengeringkan rambut nya yang basah. "Nanti, agak siangan ya, kita ke rumah Nenek ku. Di sana ada pohon mangga kok " ujar Ares berbalik memunggungi jendela dan kembali memejamkan matanya. Sheira hanya bisa kembali mendengus kasar. Ia memilih meninggalkan Ares yan