Pencarian Sena

1097 Kata

Kinan melihat sandiwara yang Selena lakukan di hadapannya. Sena yang katanya adalah orang yang melakukan panggilan, dibohongi oleh adiknya sendiri ketika menanyakan mengenai keberadaannya. "Sepertinya ada yang menyesal," ucap Selena setelah menyudahi panggilannya dengan sang kakak. "Siapa?" Kinan bertanya ingin tahu. "Lelaki yang baru saja meneleponku, Kinan. Ia menanyakan keberadaan kamu setelah pergi dari rumah." Selena terlihat santai, tetapi ekspresi wajahnya tak bisa disembunyikan kalau ia kesal. "Aku tidak tahu kenapa kakakku bisa sebodoh itu? Ck, sudahlah. Aku tak peduli. Lebih baik kita lupakan lelaki itu dan kita songsong suasana atau kehidupan baru." Ingin Kinan berteriak 'setuju', tapi siapa dirinya yang bisa bertindak kurang ajar dan bersikap tak tahu malu seperti itu.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN