"Teknik Aura Dewa Es, Hujan Es!" Leng Xu mengangkat tombaknya dan partikel kecil bening turun dari atas. Baik Mo Shang ataupun Yuan Ba mengangkat wajah dengan kompak. Tangan menjelang ke atas lalu cahaya merah yang membalut tubuh mereka merambat membentuk payung besar. Blar! Blar! Blar! Ledakan beruntun terus berulang hingga mencapai jumlah yang tak terhitung oleh tangan. Pelindung yang tercipta di atas kepala Mo Shang dan Yuan Ba sebagian lenyap layaknya terkena efek korosif. Leng Xu berdecak pelan. Sudah menduga jika hal ini akan merepotkan. Sementara di depannya, Mo Shang dan Yuan Ba begitu merasa serangan dari atas telah berakhir langsung dengan cepat melesat menyerang. Leng Xu menjadi sasaran utama mereka berdua, dua pedang silih berganti menebas berusaha mendaratkan