Haikal mencoba menenangkan dirinya saat melihat Crsytal duduk-duduk santai di sudut café tempatnya bekerja. Crystal tampak bersama seorang laki-laki muda tampan berperawakan Timur Tengah, berjambang sangat rapi dan berkulit putih bersih. Crystal sangat akrab dengan laki-laki itu. Kaki panjangnya dia biarkan berada di atas pangkuan laki-laki itu, sambil tertawa terbahak-bahak. Entah apa yang sedang mereka bahas berdua. Dengan wajah cemberut, Haikal melangkah gontai menuju meja kerjanya. Dia mendengus kesal saat melihat kemesraan Crystal dengan laki-laki berkulit putih itu. Crystal tampak sesekali mengusap-usap lengan penuh bulu-bulu halus milik laki-laki tersebut. Terdengar tawa renyah sang laki-laki. Dari perawakannya, laki-laki itu sangat berada. Semua yang melekat di tubuh laki-laki it