Breet!
Suara robekan yang begitu nyaring terdengar jelas. Krystal terkesiap dan terkejut, tetapi dia sama sekali tidak bisa melakukan perlawanan.
Mulutnya dibungkam dengan mulut Austin, kedua tangannya ditahan oleh sebelah tangan Austin. Bahkan pemberontakan yang dia lakukan sia-sia di bawah kendali pria itu.
Suara robekan itu kembali terdengar dan dia merasakan tubuhnya dingin akibat udara yang langsung menyentuh permukaan kulitnya, membuatnya semakin panik karena Austin sudah berhasil menelanjanginya.
“Mmmpp!” Dia lagi-lagi berusaha untuk memberontak, tetapi saat ini bibir bawahnya digigit oleh Austin sehingga dia reflek membuka mulut, Austin langsung menggunakan kesempatan itu untuk memasukkan lidah ke dalam mulutnya dan lidah tersebut terasa memenuhi mulutnya tanpa bisa dia kend
